Hampir Sepekan PT KAI Belum Tahu Penyebab Gerbong Kereta Anjlok
Hampir satu pekan kejadian anjlokan empat gerbong kereta api tanpa lokomotif di Stasiun Malang Kota Lama, masih belum diketahui penyebabnya hingga saat ini. Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto mengatakan bahwa, pihaknya masih melakukan upaya penyelidikan internal terlebih dahulu terkait penyebab anjloknya 4 gerbong kereta api tanpa lokomotif tersebut.
"Masih dalam tahap penyelidikan," ungkapnya singkat melalui pesan WhatsApp kepada Ngopibareng.id, pada Selasa 24 November 2020.
Ketika dikonfirmasi lebih lanjut terkait proses penyelidikan internal tersebut, Suprapto tidak memberikan jawaban. Baik ketika dihubungi melalui pesan maupun telepon seluler.
Sebelumnya, keempat gerbong kereta api tanpa lokomotif yang anjlok tersebut sudah selesai dievakuasi sejak 19 November 2020, lalu. Ada 80 orang personil yang dilibatkan dalam evakuasi tersebut meliputi tenaga teknisi evakuasi sarana dan tenaga teknisi jalan rel yang dibantu dengan unit-unit lainnya.
Pihak PT KAI Daop 8 Surabaya juga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pengguna jasa transportasi kereta api atas kejadian tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Pengamat Kereta Api, Tjahjana Indra Kusuma menduga kejadian anjlokan empat gerbong kereta api di Stasiun Malang Kota Lama karena dua hal yaitu faktor topografi dan human error.
Hal ini menyusul adanya dugaan bahwa 7 gerbong kereta langsiran, di mana empat di antaranya anjlok, bergerak dari Stasiun Malang Kota Baru menuju Stasiun Malang Kota Lama.
Indra mengatakan jarak elevasi antar kedua stasiun tersebut cukup ekstrim. Stasiun Malang Kota Baru memiliki elevasi sejauh 444 meter di atas permukaan laut sedangkan Stasiun Malang Kota Lama memiliki elevasi sejauh 429 meter di atas permukaan laut.
Selain itu menurutnya, penyebab anjlokan empat gerbong kereta api tanpa lokomotif itu karena adanya faktor human error di mana, petugas terkait kurang koordinasi. Petugas tersebut di antaranya pengatur atau pemimpin perjalanan KA, juru rem, juru langsir, pengawas urusan kereta dan pengawas emplasemen.
Advertisement