Hamas Tuding Israel Bunuh Pejabat Palestina
Gaza: Pemimpin Hamas Khaled Meshaal, tuding Israel membunuh salah satu pejabat kelompok milisi Palestina setelah pejabat itu ditembak sampai tewas di Jalur Gaza.
Sebelumnya, Mazen Faqha (38) ditembak hingga tewas oleh kelompok bersenjata tak dikenal dengan empat peluru dari sebuah pistol yang dilengkapi dengan alat peredam suara pada Jumat lalu.
“Dengan membunuh Faqha, musuh mengatakan kepada kami: ‘Saya sudah mengalahkan Anda dan saya bisa merenggut salah satu pejuang Anda di pusat Gaza,” ujar Meshaal kepada pendukung dalam upacara berkabung di kantong Palestina.
“Utang darah ini menambah utang-utang lain yang sudah ada sebelumnya. Konflik dengan penjajah (Israel) masih terbuka,” tambahnya melalui tautan video dari Qatar, tempat tinggalnya.
Ia mengatakan, kepemimpin militer dan politik Hamas sudah siap berhadapan dengan tantangan penjajah. Hamas mampu melanjutkan misi mereka.
“Keinginan kami lebih kuat dibandingkan dengan senjata mereka dan pada akhirnya kami ingin menaklukkan mereka,” tambahnya.
Otoritas Hamas membuka kembali sebagian perlintasan antara Jalur Gaza dan Israel pada Senin (27/3), setelah ditutup selama satu hari menyusul insiden pembunuhan tersebut. (san)