Halal Bihalal Ditunda, Eri Sapa ASN Lebih Awal Secara Online
Suasana halal bihalal Hari Raya Idul Fitri terasa terasa di Balai Kota Surabaya. Pasalnya pagi ini Walikota, Eri Cahyadi menyapa semua ASN secara online. Hal ini dilakukan lantaran sesuai instruksi pemerintah pusat agar menunda kegiatan halal bihalal di lingkup instansi pemerintahan.
Eri Cahyadi mengungkapkan, acara halal bihalal secara online ini dilakukan sebagai momen saling memaafkan dan kembali fitrah.
"Hari Raya Idul Fitri kita kembali fitrah, kita bagai seorang bayi yang bersih dan kembali suci. Jangan pernah dikotori lagi dengan kalimat-kalimat lisan yang saling menghujat dan tidak bisa dipertanggungjawabkan," kata Eri Cahyadi usai melakukan halal bihalal.
Pada momen tersebut, Eri menyampaikan kepada jajarannya, terutama camat dan lurah untuk semakin meningkatkan layanan publik kepada masyarakat. Ia juga berharap ada lagi antrean yang terlalu panjang saat akan mengurus adminduk di kelurahan.
"Di kelurahan itu kelihatan penuh, padahal sebenarnya bisa diselesaikan di Balai RW. Apalagi di Surabaya ini sudah digitalisasi semua, maka pekerjaan bisa dilakukan di mana saja," paparnya.
Ke depannya, ia meminta urusan adminduk bisa selesai di Balai RW atau kalau bisa diselesaikan secara digital itu lebih baik.
"Saya ingin teman-teman Balai RW menyelesaikan melalui HP, atau dari aplikasi yang sudah disediakan pemerintah," tambahnya.
Ditanya mengenai kehadiran ASN, Eri mengungkapkan bahwa di hari pertama sudah mencapai 95 persen. Di hari kedua ini, ia memastikan sudah 100 persen.
"Lainnya ada beberapa yang mengajukan cuti tambahan karena satu dan lain hal. Tapi tidak ada yang ajukan WFH, hampir semuanya sudah masuk," tandasnya.
Eri mengungkapkan, halal bihalal secara tatap muka akan tetap dilakukan setelah tanggal 2 Mei mendatang.