Calon Wakil Bupati Kediri Blusukan Hadiri Acara Istigozah Jelang Hari Santri
Dukungan dari warga nahdliyin terus mengalir menjadi bekal sekaligus motivasi bagi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri Deny Widyanarko - Mudawamah. Menurut calon wakil bupati kediri Mudawamah hal tersebut merupakan respon positif dari warga nahdliyin yang mengharapkan adanya perubahan di Kabupaten Kediri.
Keterangan ini disampaikan Mudawamah saat memenuhi undangan istighosah di pondok pesantren Hidayatul Muta'allimin, Sumber Cangkring, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.
Doa bersama menyambut momen Hari Santri tersebut diikuti warga nahdliyin wilayah Kecamatan Gurah dan sekitarnya. "Sangat berarti bagi kami. (dukungan) Itu merupakan bagian dari respon mereka terhadap keinginan untuk niatan baik, Deny - Mudawamah untuk bisa memimpin Kabupaten Kediri benar-benar dapat tercapai," ujar Mudawamah, Selasa 15 Oktober 2024 malam
Mudawamah mengungkapkan calon Bupati Kediri Deny Widyanarko merupakan warga nahdliyin kultural, sementara dirinya lebih banyak berada dalam struktural. "Banyak kelompok-kelompok majlis taklim ataupun kelompok-kelompok masyarakat yang ingin kita sapa. Kami berharap respon tersebut tidak semata dari sisi tataran zahirnya tapi juga batin," tambahnya.
Dalam visi dan misi mereka, pasangan Deny - Mudawamah menaruh perhatian khusus pada guru non formal, guru honorer, takmir masjid dan operasional pesantren melalui peningkatan dan pemerataan bisyaroh.
Mudawamah, yang memiliki latar belakang sebagai pengajar memahami betul berartinya bisyaroh bagi para guru non formal. Bisyaroh atau insentif tersebut, akan sangat bermanfaat bagi para guru non formal, honorer dan takmir masjid yang selama ini mengabdi baik di lingkungan masjid, mushola, TPQ dan madin.
Mereka yang selama ini ikhlas membagikan ilmu agama di luar sekolah, terutama kepada anak-anak. Peranan guru non formal dalam mendidik anak-anak dalam hal agama sangat penting, terutama untuk membantu menciptakan generasi penerus yang memiliki akhlak baik.
"Dengan adanya bisyaroh, mereka akan lebih semangat saat mengabdi, dalam menjalankan apa yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. Kebetulan saya juga seorang guru, jadi saya merasakan betul (manfaatnya)," tambahnya.
Dalam istighosah tersebut, ratusan warga nahdliyin yang hadir berdoa bersama, untuk para santri yang tengah menutut ilmu di pondok-pondok pesantren di seluruh Indonesia.
"Kita mohon pertolongan kepada Allah SWT, dalam rangka hari santri, mendoakan santri se-Indonesia, supaya diberikan kekuatan di dalam menuntut ilmu," ujar Ketua Panitia kegiatan Tamim.
Momen tersebut, juga sekaligus mendoakan perhelatan Pilbup Kediri berjalan dengan kondusif, aman dan damai. "Memohon kepada Allah supaya pilkada berjalan dengan lancar, sukses, tidak ada halangan suatu apapun," terangnya.