Hadiah Atlet Indonesia Vs Negara Lain di Asian Games 2018
The Star, media asal Malaysia, menyebut atlet Indonesia peraih medali emas bisa kaya mendadak di Asian Games 2018.
Hal itu mengacu pada nominal hadiah sebesar Rp 1,5 miliar yang diberikan kepada atlet yang mengharumkan nama bangsa.
Tak hanya itu, atlet yang meraih medali emas juga mendapat 1 unit rumah dan pekerjaan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), atau bergabung dengan kesatuan polisi dan militer.
Salah satu atlet bulutangkis tunggal putra, Jonatan Christie alias Jojo telah menyampaikan ucapan terima kasih atas pengangkatan dirinya dan sejumlah atlet berprestasi sebagai ASN.
Jumlah hadiah yang diterima oleh atlet Indonesia ternyata kalah jika dibandingkan dengan China.
Negara ini menduduki peringkat pertama perolehan medali Asian Games 2018. Ada 131 emas, 91 perak dan 65 perunggu. Negara menjanjikan beri Rp 3,5 miliar untuk atlet peraih medali emas.
Filipina, negara tetangga Indonesia itu memberikan Rp 1,61 miliar untuk atlet yang menjadi juara Asian Games 2018.
Sementara itu, Malaysia hanya akan memberikan RM 80 ribu atau sekitar Rp280 juta jika meraih medali emas. Jumlah itu tak berubah selama 20 tahun, atau sejak Commonwealth Games 1998 Malaysia.
Sedangkan negara-negara lain seperti Jepang dan Korea Selatan (Korsel) malah tak memberikan hadiah uang tunai bagi para atlet yang berprestasi.
Padahal Jepang dan Korsel menduduki peringkat dua dan tiga dalam klasemen medali sementara Asian Games 2018.
Jepang meraih 73 emas, 56 perak dan 74 perunggu. Sedangkan Korsel meraih emas sebanyak 49, perak 57 dan 69 perunggu.
Khusus untuk Korsel, para atlet yang mempersembahkan emas di Asian Games dipotong masa wajib militernya menjadi hanya 4 minggu.
(yas)