Digelar di PP Sabilurrasyad, KH Marzuki: Tak akan Intervensi
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim, KH Marzuki Mustamar, tegaskan tak akan intervensi selama pemilihan ketua Ansor di Konferwil GP Ansor 28 Juli 2019 mendatang.
"Yang diusulin siapa, yang mau dipilih siapa, kami gak cawe-cawe, dan itu gak boleh," katanya, Jumat 26 Juli 2019.
Kendati gelaran Konferwil GP Ansor akan bertempat di Pondok Pesantren yang diasuhnya, Marzuki mengaku tak akan ikut campur. Sebagai tuan rumah, katanya, ia hanya menyiapkan tempat dan kebutuhan, selebihnya diserahkan kepada internal Ansor.
"Kami sekedar tuan rumah, mungkin hanya mempersiapkan yang diperlukan, seperti makan dan seterusnya. Selebihnya, soal materi konferwil arahnya kemana, programnya apa, kami gak cawe-cawe," katanya.
Ia yakin, gelaran Konferwil nantinya akan memperoleh keputusan yang terbaik dan murni merupakan hasil musyawarah. "Semua murni hasil musyawarah," katanya.
Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Timur resmi menutup pendaftaran bakal calon Ketua Umum GP Ansor Jatim.
Selama tiga hari pendaftaran, panitia mencatat tiga bakal calon yang telah mendaftar.
Caretaker GP Ansor Jatim Abdul Haris memastikan ketiga calon tersebut sudah memenuhi syarat untuk mendaftar sebagai bakal calon ketua umum GP Ansor Jatim.
"Syarat seseorang bisa mendaftar sebagai ketua adalah minimal mendapat dukungan empat Pengurus Cabang (PC) dan 24 Pengurus Anak Cabang," ujarnya
Ketiga bakal calon ketua tersebut adalah Lora Ghufran Siradj dari Madura, Abid Umar Faruq atau Gus Abid dari Kediri dan Syafiq Syauqi atau Gus Syafiq dari Tuban.
Jika melihat jumlah dukungan masing-masing bakal calon, Haris mengaku bakal calon Ketua GP Ansor Jatim yang paling banyak mendapat dukungan adalah Gus Abid dan Gus Syafiq.
Namun dia menyebut Konferwil masih belum selesai. "Kita tunggu hasilnya saat Konferwil nanti," ujarnya.
Konferensi Wilayah Ansor Jatim sendiri akan dilaksanakan di Ponpes Sabilur Rosyad, Kota Malang. Rencananya akan digelar pada 28 Juli 2019.
Bakal calon ketum GP Ansor Jatim, Lora Ghufran mendaftar pada Selasa, 23 Juli 2019. Dia didukung 7 PC dan 24 PAC.
Kemudian, Gus Abid mendaftar pada Rabu, 24 Juli 2019 didukungan 28 PC dan 201 PAC.
Gus Syafiq menjadi calon terakhir yang mendaftar pada Kamis, 25 Juli 2019 dan didukungan oleh 23 PC dan 263 PAC. (faq)
Advertisement