H+1 Lebaran, Jumlah Penumpang di Terminal Probolinggo Naik 70%

Sehari setelah Lebaran (H+1), jumlah penumpang bus di Terminal Bayuangga, Kota Probolinggo naik sekitar 70 persen. Terminal di pinggiran barat Kota Probolinggo itu mulai ramai dibandingkan akhir April 2022 lalu.

"Benar, memang ada kenaikan jumlah penumpang sekitar 70 persen dibandingkan sebelum Lebaran," ujar Galih Ferlandi, staf administrasi Terminal Bayuangga, Kota Probolinggo, Selasa sore, 3 Mei 2022.

Dikatakan sebenarnya jumlah penumpang mulai terlihat ramai sejak H-4 hingga H-1 menjelang Lebaran. "Saat itu jumlah penumpang mencapai 3.000 hingga 9.000 orang per hari," katanya.

Pada H+1 Lebaran, kata Galih, jumlah penumpang terus bertambah, sekitar 70% dibandingkan sebelum Lebaran. Sisi lain, jumlah armada bus yang masuk terminal baik trayek Antar Kota Antar Provisi (AKAP) maupun Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) juga mencukupi, 300-400 bus per hari.

Galih memprediksi, lonjakan penumpang akan mencapai puncaknya pada H+3 Lebaran. "Kami memprediksi lonjakan penumpang terutama untuk tujuan Surabaya, Jember, Situbondo, hingga Banyuwangi," ujarnya.

Seperti diketahui, sejak pandemi Covid-19, praktis selama dua tahun jumlah penumpang di Terminal Bayuangga merosot tajam. Apalagi ketika pemerintah memberlakukan sejumlah penyekatan di sejumlah daerah, warga yang bepergian jauh berkurang.

"Alhamdulillah, sekarang naik bus ke mana-mana gampang, tidak seperti saat pasien Covid-19 melonjak di sejumlah daerah," ujar Zaka, pelajar Kota Probolinggo yang sekolah di Malang.

Berbeda lagi pengakuan A. Zain, pelajar dari Probolinggo yang bersekolah di Yogyakarta. "Saya lebih senang naik kereta api untuk bepergian jarak jauh dibandingkan naik bus, lebih leluasa," ujar warga Jalan Letjen Sutoyo, Kota Probolinggo itu.

Selain moda transportasi umum, ruas jalan di Kota Probolinggo terlihat ramai oleh mobil pribadi dan sepeda motor. Sejumlah mobil lokal Probolinggo dan dari sejumlah daerah terlihat di jalan-jalan di Kota Probolinggo pada H+1 Lebaran.