Gus Mus Raih Penghargaan Kemanusiaan Yap Thiam Hien
Tokoh Islam KH A Mustofa Bisri di awal tahun ini, mendapat keberuntungan. Pengasuh Pesantren Raudlatut Thalibiin Rembang ini, meraih Penghargaan Kemanusiaan Yap Thiam Hien (Yap Thiam Hien Human Rights Award). Penghargaan bergengsi ini akan diserahkan kepada Gus Mus, panggilan akrab KH A Mustofa Bisri, di Gedung Perpustakaan Nasional, Jl Medan Merdeka Selatan Jakarta, Rabu 24 Januari pukul 18.30 WIB.
Penghargaan yang diberikan Yayasan Yap Thiam Hien ini, diberikan kepada para tokoh yang peduli terhadap harkat dan nilai-nilai kemanusiaan. Informasi tentang penghargaan itu diperoleh dari tokoh HAM Todung Mulya Lubis, lewat akun twitternya.
KH A Mustofa Bisri memang berpandangan dan mempunyai sikap pembelaan yang jelas terhadap kemanusiaan. Ketika kasus pembangunan Semen di Jawa Tengah, Gus Mus memberikan dukungan kepada masyarakat yang menolak. Alasannya, ini masalah kemanusiaan. Jangan sampai pembangunan dan industrialisasi di daerahnya, mengorbankan kepentingan rakyat dan kepentingan banyak orang.
Meski begitu, sikap tegas Gus Mus tentang nilai-nilai kemanusiaan telah ditunjukkan dalam sajak-sajaknya. Dalam sejumlah kumpulan puisinya, mulai dari Ohoi, sajak-sajak balsemnya mengecam sikap-sikap yang berkencenderungan arogan di masyarakat. Bahkan, sikap dalam beragama di masyarakat, yang seolah menganggap Tuhan begitu jauh. Hingga harus diteriak-teriaki.
A Mustofa Bisri, Pj Rais Am PBNU (2013-2015) mempunyai kepedulian tinggi terhadap persoalan kebangsaan. Ia memilih mengalah ketimbang harus mengorbankan sikap keutuhan kebersamaan. (adi)