Gus Miftah Dituding Telantarkan Orangtua, Adik Minta Maaf
Seorang pria bernama Miftahul Koiron mengaku sebagai adik kandung Gus Miftah. Dia menuding kakaknya telah menelantarkan kedua orangtuanya selama delapan tahun. Gus Miftah pun langsung membantah tudingan tersebut. Pria kelahiran 5 Agustus 1981 itu mengaku sangat terganggu saat adiknya menuduhkan hal buruk terhadap dirinya.
"Karena saya yakin yang benar pasti benar dan dimudahkan oleh Allah. Saya minta sama Allah supaya kasih hidayah atas pernyataan dia yang tidak berdasar. Alhamdulillah Allah kasih jawabannya hari ini," tulis pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji di Sleman, Yogyakarta di media sosialnya.
Kini, giliran sang adik yang akhirnya buka suara. Miftahul Khoiron pun menyampaikan permintaan maaf pada publik dan sang kakak atas kehebohan yang dibuatnya. Miftahul Khoiran mengaku khilaf karena emosi sesaat.
"Assalamualaikum WR WB, saya di sini ingin menyatakan minta maaf kepada media umum, sosial, tentang berita kakak saya, Gus Miftah, itu sangat tidak benar karena waktu itu saya emosi sesaat," ungkap Miftahul Khoiron dalam video yang dibagikan Gus Miftah, Selasa 12 Oktober 2021.
"Selama ini kakak saya Gus Miftah adalah tulang punggung keluarga dan selalu birul waalidain kepada kedua orangtua saya. Saya selama ini juga sering dibantu oleh kakak saya dan diberikan pekerjaan bahkan kiriman uang dan banyak membantu solusi dari masalah saya," sambungnya.
Bahkan Gus Miftah selama ini terus menjadi tulang punggung keluarga dan membantu saudara-sudaranya yang lain. Khoirun sendiri sering mendapat bantuan bahkan kiriman uang dari Gus Miftah. Tak disangka, aksi Khoiron "memfitnah" Gus Miftah rupanya merupakan bentuk mencari perhatian pada sang kakak semata.
"Apa yang saya sampaikan itu karena emosi sesaat dan hanya ingin mendapat perhatian lebih dari kakak saya. Untuk itu saya minta maaf kepada bapak dan ibu saya, kepada kakak-kakak saya yang lain. Saya mengakui salah dan memohon maaf. Sekali lagi saya ingin menyatakan permintaan maaf kepada kakak saya," tutupnya.
Sementara itu, Gus Miftah sendiri mengaku belum bertemu dengan sang adik sama sekali. Untuk masalah ini, pria 40 tahun itu mengaku hanya akan fokus kepada kedua orangtuanya.
"Sampai hari ini pun saya belum ketemu dengan adek saya, hanya bapak emak saya pesan tolong doakan adekmu, minta sama Allah supaya kasih hidayah atas pernyataan dia yang tidak berdasar, bahwa saya menelantarkan orangtua dan keluarga. Dan atas kesabaran itu, Alhamdulillah Allah kasih jawabnya hari ini," pungkas pria bernama lengkap Miftah Maulana Habiburrahman tersebut.