Gus Irsyad Optimis BBGRM XIX Beri Dampak Positif Ekonomi Warga
Bupati Kabupaten Pasuruan Irsyad Yusuf optimis peringatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) XIX yang diselenggarakan di Desa Bulusari, Kecamatan Gempol akan memberikan dampak positif bagi kebangkitan perekonomian masyarakat Kabupaten Pasuruan. Khususnya bagi warga sekitar yang turut berpartisipasi aktif dalam menyukseskan acara melalui gelaran produk-produk UMKM unggulannya.
Dalam kegiatan yang merupakan rangkaian Hari Santri, hasil sinergi kolaborasi antara Pemerintah Desa Bulusari dan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Gempol tersebut, Bupati Irsyad Yusuf mengucapkan rasa terimakasih dan apresiasinya.
Terutama ditujukan kepada Kepala Desa Bulusari dan perangkatnya yang dinilai berhasil memanfaatkan akses Desa setempat untuk kepentingan masyarakat. Sehingga memunculkan kerumunan-kerumunan ekonomi yang baru di lokasi kegiatan.
“Gelar Gelar BUMDes dan BUMDesma sore ini mudah-mudahan bisa dicontoh oleh Kades, Pemdes, BUMDes lainnya. Ini menjadi bagian dari kebangkitan masyarakat Kabupaten Pasuruan, diawali dari Desa Bulusari, Kecamatan Gempol. Kita bersyukur, Kades dan Ibu Kades, seluruh Kecamatan sudah proaktif saling berlomba berkompetisi untuk memajukan Desanya,” kata Gus Irsyad, Jumat 21 Oktober 2022.
Menurut Gus Irsyad, hal itu tidak terlepas dari peran dan kontribusi Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Pasuruan. Bersinergi bersama-sama TP PKK Desa Bulusari dalam memajukan Desa melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) dengan beragam kegiatan keekonomiannya. Semisal, pengoptimalan keberadaan Pasar Desa.
“Seperti kegiatan sore ini. Ini saya kira menjadi kebanggaan kita, karena semuanya terlibat. Alhamdulillah, terimakasih atas beberapa upaya dan ikhtiar yang sudah kita lakukan bersama-sama. Ini bukti bahwa gotong royong itu menjadi sangat penting. Tadi juga ada Kepala BPJS Pasuruan yang juga memberikan santunannya. Ini memang membutuhkan kebersamaan, terutama yang hampir dua tahun bulan bakti gotong royong tidak kita laksanakan karena pandemi. Terimakasih untuk NU yang terus memotivasi masyarakat kita, secara bertahap mudah-mudahan mempercepat pemulihan ekonomi di Kabupaten Pasuruan,” katanya.
Seusai membuka acara yang secara seremonial ditandai dengan pemukulan gong tersebut, Bupati bersama Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan, Lulis Irsyad Yusuf berkesempatan meninjau areal stan pameran. Sembari berdialog bersama Pengurus TP PKK Desa Bulusari, pengelola BUMDes, BUMDesma dan para pelaku UMKM yang turut meramaikan agenda peringatan BBGRM XIX di Desa Bulusari Gempol.
Tampak masing-masing menampilkan aneka produk unggulan dari seluruh Kecamatan yang ditata sedemikian rupa di meja stan pameran. Diantaranya stan yang menyajikan varian Mangga hasil budidaya petani dan aneka spesies Anggrek, hasil budidaya petani tanaman hias di Kabupaten Pasuruan.
Sebelumnya, Gus Irsyad terlebih dahulu menyerahkan secara simbolis santunan dari BPJS Ketenagakerjaan Pasuruan. Di antaranya diberikan kepada keluarga almarhum Saiful Rijal, Perangkat Desa Balunganyar, Kecamatan Lekok. Masing-masing, santunan Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp 42.000.000 dan santunan Jaminan Hari Tua dengan nominal Rp 6.545.510.
Advertisement