Gus Ipul Titipkan Masa Depan Anak Bangsa Kepada Guru Paud
Surabaya: Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf menitipkan masa depan anak bangsa pada para guru PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dan guru sekolah dasar dari dua ancaman yang ada di sekitar anak-anak usia dini, yakni kemajuan teknologi dan Pedofilia. Hal tersebut disampaikan Gus Ipul di Seminar Kebangsaan di depan 1780 wisudawan UPBJJ Universitas Terbuka Surabaya, Airlangga Convention Center, Kompleks Kampus C Universias Airlangga Surabaya, Rabu (22/3).
Alasan Gus Ipul mempercayakan masa depan anak bangsa kepada Guru PAUD dan Guru Sekolah Dasar adalah, sejak dini anak-anak harus diedukasi untuk memahami kemajuan teknologi yaitu internet, mana saja konten-konten yang boleh dan layak dilihat seusia mereka. Karena di Indonesia masih belum ada pemisahan antara konten untuk orang dewasa dan anak.
“Anak-anak, sejak dini dalam proses pembelajaran harus sudah diperkenalkan konten-konten yang layak dinikmati oleh mereka. Sehingga akan tumbuh self controle, mengerti dengan sendirinya. Apabila ada konten untuk orang dewasa, mereka dengan sendirinya akan menghindar,” terangnya.
Selain itu, Guru PAUD dan Sekolah Dasar bersama orang tua sejak dini mengedukasi anak didik mereka untuk berani terbuka, berani berbicara pada orang tua dan guru. Agar mereka terhindar dari ancaman para pedofilia yang berkeliaran di sekitar mereka.
“Kemajuan teknologi menjadi tantangan bagi generasi muda. Apabila bisa mempergunakannya secara sehat dan positif, maka generasi tersebut akan menjadi pemenang di era global yang memerlukan kecepatan,” tambahnya.
Gus Ipul berpesan, untuk menjadi pemenang di era global yang memerlukan kecepatan dalam berkarya. Terlepas mempunyai SDM yang mumpuni dan menguasai teknologi maju, seseorang harus memiliki intellectual happiness, spiritual happiness, physical happiness. Serta memiliki ketrampilan sesuai dengan bidangnya dan kedisiplinan yang tinggi.
“Istilahnya dengan agama hidup orang menjadi teratur, dengan ilmu hidup orang menjadi mudah dan dengan seni hidup seseorang menjadi indah,” katanya.
Sementara itu Kepala UPBJJ-UT Surabaya Teguh Prakoso pada kesempatan itu mengatakan bahwa pada masa registrasi 2016/2017.2 UT, melalui UPBJJ-UT Surabaya melakukan rangkaian acara Upacara Penyerahan Ijazah (UPI) dengan meluluskan 1780 yang berasal dari 18 kabupaten/kota di Prov. Jatim. Dengan rincian dua orang lulusan Program Pasca Sarjana, sembilan orang lulusan Sarjana, dua orang lulusan Program Diploma dan 1.767 orang lulusan Program Pendidikan Dasar (PGSD dan PGPAUD). (hrs)