Gus Ipul; Perusahaan Harus Peduli Keselamatan Kerja
Banyak sekali perusahaan yang kurang memperhatikan keselamatan kerja bagi karyawannya atau standar operating procedure (SOP). Mestinya banyak cara yang bisa dilakukan untuk dapat menjaga diri dalam pekerjaan, karena keselamatan adalah nomor satu. Untuk itu dalam memperingati Bulan Bhakti Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah yusuf (Gus Ipul) berpesan, perusahaan yang ada di Jatim harus lebih peduli akan keselamatan kerja karyawannya.
“Bagi perusahaan yang menerapkan SOP dengan baik dan zero accident akan diberikan apresiasi berupa award oleh pemerintah. Saat ini sekitar 300 perusahaan yang sudah menerima penghargaan tersebut, padahal jumlahnya mencapai 38 ribuan,” terang Gus Ipul saat melepas peserta gerak jalan dalam rangka Peringatan Bulan bhakti Keselamatan Kerja (K3) di Kantor Disnaker Jatim, Surabaya, Jumat (10/2).
Acara ini dilakukan oleh Pemprov Jatim bersama dengan Apindo dan serikat pekerja, bertujuan untuk menekan angka kecelakaan kerja dan mewujudkan zero accident. Sedangkan untuk perusahaan, Pemprov Jatim terus menghimbau agar setiap manajemen memiliki SOP yang jelas.
Gus Ipul juga menjelaskan, bahwa salah satu wujud kepeduliaan keselamatan kerja yaitu dengan mengikutkan karyawan pada asuransi, salah satunya kerjasama dengan Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Ia juga menghimbau dengan terjaminnya keselamatan dan kesehatan karyawan maka akan berdampak terhadap produktifitas kerja.
Hasilnya, Karyawan akan lebih tenang dalam bekerja, misalnya terjadi suatu hal, tak akan khawatir karena mereka sudah terlindungi asuransi. Bagi perusahaan juga berdampak positif, antara lain tingkat produktifitas karyawan meningkat maka omset perusahaan juga akan naik. “Perusahaan dan karyawan saling diuntungkan dengan adanya asuransi,” ucapnya.
Menurut data dari Disnaker Jatim, pada tahun 2016 jumlah kecelakaan kerja sebanyak 7017 kali. Dengan rincian 95 orang meninggal, 37 orang mengalami cacat, 670 orang sementara tidak bekerja, dan 6215 orang sudah sembuh. Setiap tahun jumlah kecelakaan kerja semakin menurun, karena semakin banyak perusahaan yang mempedulikan keselamatan kerja. “Diharapkan pada tahun ini perusahaan yang memperhatikan keselamatan kerja semakin bertambah,” tambahnya.
Sementara itu, peserta gerak jalan dalam rangka Peringatan Bulan bhakti Keselamatan Kerja (K3) diikuti sekitar seribu peserta. Gerak jalan tersebut menempuh jarak kurang lebih 4km dengan rute Dukuh Menanggal - Raya Taman Indah – Jl. A. Yani - Gayung Sari Barat – Pagesangan - balik ke Kantor Disnaker Prov. Jatim. Dihadiri juga oleh Sekdaprov Jatim, Dr. H. Akhmad Sukardi dan para pimpinan SKPD di lingkungan Pemprov Jatim. (hrs)