Wagub Jatim Sebut Pelaksanaan Lebaran Tahun Ini Lebih Baik
Surabaya : Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengatakan secara umum Lebaran kali ini lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Instruksi Presiden tentang pengendalian harga juga telah dilaksanakan dan ditindaklanjuti Pemerintah daerah sehingga tak sampai ada gejolak harga di lapangan.
"Instruksi presiden perencanaannya baik. Harga-harga terkendali, hanya kemarin sedikit terkendala harga bawang putih, tapi bisa diselesaikan dengan cepat," kata Gus Ipul, Sabtu (8/7/2017).
Selain harga kebutuhan pokok yang stabil, pengaturan lalu lintas selama arus mudik dan balik juga cukup baik. Kecelakaan di sepanjang jalan nasional maupun jalan provinsi juga relatif kecil.
"Hasil evaluasi Dishub dan Polda Jatim ternyata kecelakaan di jalan raya baik jalan nasional maupun provinsi relatif kecil," kata Gus Ipul.
Saat Lebaran kali ini, kecelakaan banyak terjadi di jalan desa dan kecamatan yang bukan merupakan jalur mudik utama.
Karenanya, Gus Ipul mengapresiasi kinerja dinas perhubungan baik provinsi maupun kabupaten, lantas kepolisian, TNI serta dinas pekerjaan umum yang telah membantu memperlancar arus mudik dan balik lebaran kali ini.
Personel gabungan dari Dishub, Kepolisian serta instansi lain juga sangat signifikan dalam membantu mengurai kemacetan. Khusus di jalur tengah kemacetan juga tidak separah tahun lalu setelah beroperasinya jalan tol lebaran Surabaya-Kertosono.
Berbagai rambu yang telah dipasang Dishub juga sangat efektif. Sistem buka tutup, contra flow dan pengalihan arus juga mampu mengurai kemacetan.
Sementara itu, meski kecelakaan jalanan beralih ke jalan pedesaan, namun jika dilihat dari jumlahnya, maka tahun ini terjadi peningkatan sebesar 6% yakni pada tahun 2016 sebanyak 818 kejadian dengan korban meninggal sebanyak 100 orang sementara tahun ini sebanyak 867 kejadian dengan jumlah korban meninggal sebanyak 134 orang.
Sementara untuk korban luka berat untuk tahun ini mengalami penurunan sebesar 27%, dimana tahun lalu korban luka berat sebanyak 118 orang dan tahun ini sebanyak 86 orang.
Sedangkan jumlah korban luka ringan tahun 2016 sebanyak 1.206 orang, dan tahun 2017 ini sebanyak 1.272 orang.
"Hasil evaluasi ini selanjutnya jadi bahan untuk pelaksanaan Lebaran tahun depan sehingga bisa lebih baik," kata Gus Ipul.(*)
Advertisement