Gus Ipul Dorong Pertanian Organik Jadi Basis Desa Wisata
Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut dua, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyebut berbagai potensi yang bisa dikembangkan dalam program Seribu Desa Wisata atau Seribu Dewi yang kini digagasnya.
Menurutnya, basis desa wisata juga bisa dikembangkan melalui konsep partisipasi masyarakat, khususnya melalui pertanian organik.
Hal ini dia jelaskan saat berkunjung ke Desa Wisata pertanian organik, di desa Lombok Kulon, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Bondowoso, Kamis, 31 Mei 2018.
Di desa ini, seluruh hasil sumber daya alamnya sama sekali tidak menggunakan bahan pestisida. Mulai dari beras, sayur mayur, hingga buah-buahan. Bagi para wisatawan yang datang ke desa itu, bisa memetik dan melihat proses olah pertanian, mulai membuat pupuk, memupuk, menanam, memanen hingga proses penjualan.
“Hasil alam di desa kami ini sama sekali tidak menggunakan produk kimia, jadi sangat bagus untuk kesehatan,” kata Baidhowi, Ketua Kelompok Desa Wisata Organik Lombok Kulon.
Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) setempat, Mulyono, dan Ketua Asosiasi Desa Wisata (Asidewi), Andi Yuwono.
Andi pun mendukung program pertanian organik ini masuk dalam salah satu sektor wisata. Yang mana, kawasan ini memenuhi 4A standar daerah wisata.
Yakni, Aksesibilitas, Amenitas, Atraksi, dan Ansilitas. Aksesibilitas adalah kemudahan sarana menuju lokasi wisata. Lalu, amenitas adalah sarana infrastruktur di tempat wisata.
Atraksi adalah kegiatan yang dilakukan oleh penerima wisatawan dan yang bisa dilakukan wisatawan. Hingga ansilitas, yakni penguatan Sumber Daya Manusia.
"Kami sepakat dengan Gus Ipul, bahwa desa berbasis pertanian organik bisa dikembangkan ke sektor wisata. Sebab, daerah ini memenuhi empat unsur basis wisata itu," kata Andi.
Oleh karenanya, pihaknya memutuskan untuk ikut mendukung pasangan Gus Ipul dan Mbak Puti di pemilihan gubernur tahun ini.
"Program ini selaras dengan program seribu dewi yang digagas oleh Gus Ipul dan Mbak Puti. Kami akan mendukung Gubernur yang pro dengan pengembangan desa wisata," kata Andi.
Menanggapi dukungan ini, Gus Ipul pun berkomitmen untuk mengembangkan basis wisata desa melalui Seribu Dewi.
"Kenapa? Karena tiap desa memiliki banyak desa wisata yang sukses. Banyak desa wisata yang sukses menyerap lapangan kerja serta mendatangkan wisatawan dalam dan luar negeri," kata Gus Ipul yang juga Wakil Gubernur Jawa Timur dua periode ini.
Ia mencontohkan desa wisata di Malang, dengan Kampung Glintung Go Green (3G yang sukses menarik wisatawan melalui Bank Water. Kemudian, ada Desa Bangsring di Kabupaten Banyuwangi yang memiliki kampung wisata berbasis perikanan.
"Kami ingin menduplikasi desa wisata ke daerah lain. Desa wisata menjadi solusi dari permasalahan di desa," kata mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal ini.
"Termasuk di desa ini. Kedepan kita akan mendatangkan banyak wisatawan ke tempat ini. Sehingga, selain bisa memberdayakan masyarakat di sini, akan sekaligus membuat desa ini semakin berbenah," ujarnya.