Gus Ipul Bangga Jatim Selalu Rukun dan Penuh Toleransi
Surabaya : Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) bangga bahwa masyarakat Jawa Timur terdiri dari berbagai suku, agama, dan ras dapat hidup berdampingan dengan rukun dan penuh toleransi. Perilaku rukun dan toleran itu menjadi modal utama dalam pembangunan bangsa ini serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Perilaku itu bisa kita lihat malam ini, semua berkumpul bersama tanpa memandang perbedaan dalam memeriahkan Festival Bulan Purnama," kata Gus Ipul, saat menghadiri Festival Bulan Purnama di Atlantis Land, Kenjeran Park, Surabaya, Rabu 4 Oktober 2017 malam.
Kumpul bersama, merupakan contoh bahwa persatuan dan kesatuan bangsa ini masih nyata dan kokoh ditengah-tengah masyarakat. Kita bisa saling hidup berdampingan dengan rukun, meski terdapat perbedaan keyakinan, pandangan, dan ras.
"Yang harus kita jadikan catatan bahwa saling menghormati, menghargai, dan toleransi, dan memberikan ucapan selamat adalah bagian dari tradisi bangsa Indonesia," kata dia.
Menurut Gus Ipul, Festival Bulan Purnama adalah tradisi dari saudara kita yang beretnis china untuk menyambut datangnya bulan purnama. Tujuannya adalah untuk mensyukuri semua yang dijalani selama setahun kebelakang, serta berdoa agar tahun depan bisa mendapat rezeki yang lebih baik dan memperoleh kebahagiaan.
"Mari kita memberikan penghormatan dan memupuk rasa kebersamaan ditengah-tengah perbedaan. Inilah inti dari festival malam ini," kata dia.
Dalam kesempatan ini, CEO Jawa Pos yang juga mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan mengatakan, Gus Ipul adalah sosok pemimpin yang menghargai dan menyayangi rakyatnya.
"Gus Ipul adalah pemimpin yang menghargai dan peduli dengan rakyatnya. Pemimpin seperti beliau dapat menjaga kerukunan sesama dan antar umat beragama," ujarnya.
Sementara itu Festival Bulan Purnama dihadiri tak kurang dari 15 ribu pengunjung, mereka menikmati berbagai pertunjukan yang disajikan seperti pertunjukan barongsai, drama musical berjudul chang’e flying to the moon yang dimainkan Xinzhong Youth singers, serta pelepasan seribu balon keudara. (wah)