Gus Ipul Ajak Rehat Sejenak Sebelum Pilpres, di Ngaji Kebangsaan
Penggagas Ngaji kebangsaan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) berharap, Ngaji Kebangsaan yang akan digelar pada Minggu, 7 April 2019 malam bisa menurunkan tensi ketegangan jelang pemilu 17 April 2019 mendatang. Sebab, gelaran kampanye yang berjalan di tujuh bulan terakhir telah banyak memantik ketegangan.
"Acara ini kami ibaratkan sebagai rest area kalau di jalan tol. Sebentar lagi pemilu, artinya hampir sampai di tujuan. Kita istirahat dulu, menenangkan Fikiran dulu," kata Gus Ipul ketika dikonfirmasi di Surabaya, Jumat, 5 April 2019.
Wakil Gubernur Jawa Timur dua periode ini menegaskan bahwa acara ini menjadi tindak lanjut dari deklarasi Pilpres Ceria yang dilakukan beberapa lalu. Pilpres Ceria sendiri digagas oleh Gus Ipul bersama Mahfud MD dan Ustadz Yusuf Mansur.
Pilpres adalah ajang demokrasi yang lazim digelar tiap lima tahun. Hal itu sebaiknya disikapi dengan antusias, namun tetap menjaga kondusifitas.
Acara ini akan diisi dengan penampilan Slank sebagai pengisi acara utama. Penampilan Slank sendiri sangat istimewa karena akan tampil formasi lengkap bareng Abdee Negara.
Sebelum Slank tampil juga akan ada tausiyah kebangsaan yang akan diisi Prof Mahfud MD serta Ustadz Yusuf Mansur.
"Mari kita istirahat dahulu. Sambil kita dengarkan 'tausyiah' dari bapak Mahfud MD bersama Ustad Yusuf Mansur," terang Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ini.
Selain kedua pemateri tersebut, acara ini juga turut mengundang Gubernur Jatim, Panglima Kodam V/Brawijaya serta Kapolda Jawa Timur. Khofifah rencananya juga akan memberikan sambutan di forum yang dihadiri ribuan masyarakat tersebut.
Gus Ipul mengatakan, acara ini merangkul seluruh masyarakat, bahkan para kiai-kiai muda dari beragam pesantren juga hadir.
Sekadar diketahui Ngaji kebangsaan kali ini akan digelar di Lapangan Kodam V/Brawijaya pada Minggu, 7 April 2019, malam. (man)