Gus Fawait Janji Kembangkan Bandara, Buka Penerbangan Jember-Jakarta dan Bali
Calon Bupati Jember Nomor urut 02 Gus Fawait berkomitmen mengembangkan Bandara Notohadinegoro dan infrastruktur jalan yang ada di Kabupaten Jember. Sebab, selama ini Bandara yang ada di Jember terkesan mati.
Persoalan lain juga terjadi dalam bidang lalu lintas. Pemkab Jember belum berhasil mengurai kemacetan yang terjadi di berbagai titik.
Gus Fawait mengatakan, Bandara Notohadinegoro yang dikelola Pemkab Jember belum menunjukkan perkembangan signifikan selama pemerintahan Hendy – Gus Firjaun. Padahal pada masa Pemerintahan Bupati Faida, Bandara Notohadinegoro cukup ramai.
Padahal perkembangan bandara di suatu daerah juga berdampak terhadap iklim investasi. Karena itu, Gus Fawait menginginkan Bandara Notohadinegoro membuka penerbangan Jember – Jakarta PP dan Jember – Bali PP.
Sebagai konsekuensi dalam mewujudkan program tersebut, mau tidak mau harus pandai berdiplomasi. Sebab, lahan dibutuhkan untuk perluasan Bandar Notohadinegoro merupakan aset PTPN.
“Pemerintah memang harus pandai berdiplomasi. Saya pikir berdiplomasi dengan BUMN lebih mudah dibandingkan dengan swasta,” katanya.
Jalan Tol
Gus Fawait juga berkomitmen agar jalan tol sedekat mungkin dengan Jember. Karena itu, Gus Fawait akan berusaha agar program tersebut terwujud.
Namun, jika pada akhirnya tetap tidak bisa, maka Gus Fawait bersama Djoko sudah membuat strategi alternatif. Gus Fawait – Djoko nantinya akan bekerja sama dengan kabupaten tetangga.
Salah satu solusinya ada menambah ruas jalan di Kabupaten Jember. Perluasan ruas jalan tersebut juga sekaligus menjadi solusi untuk mengurai kemacetan lalu lintas.
“Kami memiliki ahli, pak Djoko yang mengatakan bahwa kemacetan di Jember tidak bisa diatasi selain menambah ruas jalan. Sebab penambahan ruas jalan di Jember lebih rendah dibandingkan penambahan jumlah kendaraan, Akibatnya jalan macet,” pungkasnya.
Sementara Hendy Siswanto mengatakan, pihaknya juga telah gencar melakukan pembangunan infrastruktur, khususnya jalan sampai ke pelosok desa. Bahkan saat ini sedang proses penggarapan Alun-alun Jember dan pelabuhan nelayan di Kecamatan Ambulu.
“Selain itu juga ada Jalur Lintas Selatan (JLS), termasuk jalan tol dari Jember ke BanyuwangI. Itu adalah program-program besar yang akan kita lakukan,” pungkasnya.
Advertisement