Gus Ali Siap Jalan Bersama 10 Ribu Jamaah ke Istighotsah Kubro
Sidoarjo: KH Ali Masyhuri (Gus Ali), siap jalan kaki menuju ke lokasi Istighotsah Kubro di Gelora Delta Sidoarjo. Gus Ali berangkat dari Pondok Pesantren Bumi Shalawat, Lebo Sidoarjo, bersama sekitar 10 ribu jamaah, usai Shalat Subuh. Yang menarik dari kegiatan ini, Gus Ali menyediakan hadiah umroh gratis kepada sejumlah peserta yang beruntung.
Istighotsah Kubro digelar PWNU Jatim, Ahad 9 April 2017, mulai pukul 06.00 WIB, diperkirakan dihadiri sejuta umat Islam, khususnya warga Nahdliyin. Dari koordinasi panitia penyelenggara, sebanyak 45 cabang NU di Jatim telah siap memberangkatkan jamaahnya, didukung kepolisian masing-masing.
Dalam kaitan ini, Gus Ali mengingatkan posisi NU itu ibarat payung yang berdiri di tengah-tengah untuk memayungi umat dari hujan dan panas. “Fungsi payung itu adalah untuk mengayomi, tidak berpihak ke kiri maupun ke kanan dan payung tersebut harus lebih besar daripada yang dipayungi,” kata Gus Ali, yang Wakil Rais Syuriah PWNU Jatim, mengibaratkan.
Karena itulah para kiai NU, lanjut Gus Ali, mengajak umat Muslim untuk berdoa dan Istighotsah Kubro bersama yang diyakini bahwa kekuatan doa sangatlah besar. Banyak hal yang seakan tidak bisa diselesaikan secara rasional tapi mampu ditembus dengan kekuatan berdoa kepada Allah.
“Istighotsah ini juga jadi edukasi. Seperti inilah cara kiai NU demo, bukan turun ke jalan-jalan,” cetusnya.
Untuk tema istighotsah kubro kali ini ialah ‘Mengetuk Pintu Langit, Menggapai Nurullah’. Para petinggi PBNU juga dijadualkan datang dan memberikan tausyiah, yakni Rais Aam PBNU KH Ma’ruf Amin dan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj. Acara istighotsah ini adalah murni kegiatan keagamaan, tidak ada unsur politik apapun.
Sehingga nanti dipastikan tidak ada pidato atau sambutan dari tokoh-tokoh politik. Pejabat atau politikus boleh hadir tapi tidak untuk menyampaikan sambutan. Hanya ada kiai kita di NU itu yang diberi kesempatan naik podium menyampaikan amanah dan tausiyah. (adi)