Gunung Gede Pangrango Berpotensi Keluarkan Gas Beracun
Pengelola Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) memperingatkan pendaki untuk menghindari area kawah Gunung Gede Pangrango sejauh 1,5 kilometer.
Dikutip dari akun X BBTN Gunung Gede Pangrango @TNGedePangrango, musim hujan membuat kondisi kelembaban tinggi dapat memicu terakumulasinya gas beracun di sekitar kawah gunung.
Hal itu tercantum dalam Surat Edaran SE.20/BBTNGGP/Tek/B/12/2023 tentang Peringatan Kewaspadaan Kegiatan Pendakian Taman Nasional Gunung Gede Pangrango yang dikeluarkan tanggal 11 Desember 2023.
Surat edaran ini ditujukan kepada calon pendaki, masyarakat, pengelola wisata, pengunjung wisata, dan penggiat alam bebas. Harapannya peringatan ini bisa ditaati dengan baik.
Peringatan kewaspadaan ini untuk menindaklanjuti informasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi. Khususnya terkait kewaspadaan aktivitas tujuh gunung di Jawa Barat selama musim hujan, salah satunya Gunung Gede Pangrango.
Sementara itu, kondisi kawah gunung yang terletak di Kabupaten Cianjur dan Sukabumi, Jawa Barat, itu, saat ini aktif dan berada pada level 1.
Kondisi cuaca di kawasan konservasi relatif normal. Pendaki diminta meningkatkan kewaspadaan dan mempersiapkan perlengkapan dengan baik. Salah satunya melengkapi diri dengan thermal blanket untuk aktivitas pendakian di musim hujan.
Aktivitas pendakian masih akan dibuka hingga akhir tahun. Setelahnya akan ditutup sementara selama tiga bulan.