Gunung Anak Krakatau Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 3 Km
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) kembali melaporkan Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda kembali meletus, hari ini, Sabtu 10 Juni 2023 sekitar pukul 17.50 WIB. Memuntahkan abu vulkanik setinggi 3 km ke udara.
Gunung berapi aktif ini sudah mulai erupsi sejak Jumat kemarin, sekitar pukul 07.45 pagi WIB. Erupsi kembali terjadi Sabtu pukul 14:31 WIB. Tinggi kolom letusan teramati ± 1.500 m di atas puncak (± 1.657 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 70 mm dan durasi 169 detik.
Sabtu sore, erupsi terjadi lagi. Tinggi kolom letusan teramati teramati ± 3.500 m di atas puncak (± 3.657 m di atas permukaan laut). Kolom abu juga terlihat berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut.
Kondisi Gunung Anak Krakatau
Para ilmuwan di PVMBG mengatakan, sejak letusan pada 2018, Gunung Anak Krakatau kini hanya seperempat dari ukuran aslinya, puncak kawah setinggi 159 meter, dibandingkan dengan 338 meter sebelum letusan Desember 2018.
PVMBG pun menerapkan status siaga tertinggi kedua dalam skala empat, sebuah status yang sudah berlaku sejak 2019. PVMBG mengimbau masyarakat/pengunjung/wisatawan/pendaki tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif.
Advertisement