Gudang Prestasi, Museum Olahraga Surabaya Resmi Dibuka
Wisata edukasi di Surabaya kembali bertambah. Terbaru, ada Museum Olahraga. Peresmiannya dilakukan langsung oleh oleh Menteri Sosial (Mensos) Republik Indonesia, Tri Rismaharini bersama dengan Walikota Suranaya Eri Cahyadi, Sabtu 8 Mei 2021.
Lokasinya sangat mudah dicari dan dijangkau, pasalnya keberadaan Museum Olahraga terletak di kawasan Lapangan Thor di Jalan Indragiri, Surabaya.
Museum ini benar-benar menarik dan patut dikunjungi oleh anak-anak muda Surabaya, terutama mereka yang memiliki minat terhadap olahraga. Di dalam museum ini terdapat berbagai cerita terkait sejarah olahraga Indonesia, cerita terkait olahraga tradisional sampai olahraga modern.
Tak hanya itu, lebih spesial lagi karena di dalamnya terdapat pakaian, medali, alat olahraga, piagam, piala yang diraih oleh atlet-atlet asli Surabaya. Beberapa diantaranya adalah barang milik Lilies Handayani peraih medali perak Olimpiade Seoul 1988, lalu legenda bulutangkis Minarti Timur, Sony Dwi Kuncoro, Alan Budikusuma, legenda panjat tebing Galar Pandu Asmoro, kemudian Ananta Sigit Shidarta dan Tonny Ho legenda biliar, Sadeli legenda gulat, Niniek Koesni Rahadjeng dan Henny Maspaitela dari cabang atletik.
Tak ketinggalan, terdapat barang-barang dari icon sepak bola Surabaya seperti Andik Vermansyah, Evan Dimas Darmono, Anang Ma'ruf, dan Yusuf Ekodono.
Mensos yang sebelumnya menjabat Walikota Surabaya itu menjelaskan, hadirnya Museum Olahraga ini merupakan mimpinya untuk mengingatkan kepada warga Surabaya terkait perjuangan para atlet yang mengharumkan nama Indonesia.
"Jadi sebetulnya mereka ini pahlawan masa kini, mereka-mereka pahlawan yang sama-sama membawa nama bangsa. Tidak mudah menjadi berprestasi, saya mengalami sendiri, tahu persis. Jadi mereka jam tidur harus diatur, jam makan harus diatur. tidak bisa sembarangan. Mereka sangat disiplin.
Karena itu, dalam museum ini sengaja diberikan narasi-narasi yang memberikan motivasi membentuk kepribadian yang lebih baik.
"Ini yang sebenernya waktu itu ingin saya sampaikan, bahwa prestasi tidak mesti di bidang akademik saja tapi apapum. Kalau tidak begini anak-anak tidak banyak yang kenal dengan pahlawan-pahlawan kita," kata Risma.
Paling penting lagi, dengan adanya museum ini anak-anak muda jadi tahu nama-nama atlet asal Kota Pahlawan yang berhasil meraih prestasi ditingkat nasional bahkan dunia.
Sementara itu, Walikota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, dari museum ini diharapkan mampu meningkatkan semangat anak-anak Surabaya agar dapat meraih prestasi tinggi.
"Insya Allah mulai TK, SD, SMP diajak ke sini untuk mengetahui perjuangan beliau dan keberhasilannya. Insya Allah di dalam juga ada foto bareng beliau-beliau (atlet) dan bisa dicetak langsung," ujarnya.