Greysia Polii Pensiun, 30 Tahun Menggeluti Badminton
Greysia Polii resmi mengumumkan pensiun sebagai atlet bulu tangkis. Pengumuman gantung raket ini diungkapkan Greysia Polii dalam acara Testimonial Day Greysia Polii yang digelar sebelum final Indonesia Masters 2022 di Istora Senayan, Jakarta, pada Minggu 12 Juni 2022 pagi.
Greysia Polii pun menyebut bahwa perjuangannya selama 30 tahun tidak mudah. Meski telah berhenti bermain sebagai atlet, perempuan kelahiran 11 Agustus 1987 ini memastikan dirinya tidak akan sepenuhnya meninggalkan bulu tangkis.
“Perjalanan 30 tahun tidak mudah. Tidak terbayang mau jadi apa, tapi terus kasih dan cinta dari Indonesia yang memberikan saya kekuatan yang saya punya,” ungkap sahabat Agnez Mo ini.
Setelah 30 tahun memberikan kemampuan terbaiknya di bulu tangkis, Greysia Polii kini memberikan tongkat estafetnya pada pemain muda Indonesia lainnya untuk meneruskan prestasinya.
"Kini saya berhenti bertanding sebagai atlet, tapi saya tidak akan pernah sepenuhnya meninggalkan bulu tangkis. Saya berharap generasi muda saat ini bisa melanjutkan kesuksesan yang telah Indonesia raih,” tutup atlet usia 34 tahun.
Ekshibisi di Testimonial Day Greysia Polii
Pada acara tersebut, Greysia Polii pun memainkan laga eksebisi terakhirnya yang hasilnya akan disumbangkan yayasan di Indonesia. Setiap poin yang didapatkan akan menyumbangkan uang tunai sebesar Rp3 juta.
Pertandingan ekshibisi ini termasuk unik karena para pemain dibagi dalam dua tim yang berisi tiga orang. Tim A terdiri dari Greysia Polii, Wang Chi Lin, dan Anthony Ginting. Sedangkan Tim B terdiri dari Tai Tzu Ying, Hendra Setiawan, dan Jonatan Christie.
Pada akhirnya, Tim A berhasil memenangkan kagau dengan skor 11-8. Hasil ini sekaligus menutup laga ekshibisi di Testimonial Day Greysia Polii.
Tangis Apriyani Rahayu Pecah
Tangis Apriyani Rahayu pecah di acara Testimonial Day Greysia Polii. Perempuan tomboy ini merupakan partner terakhir Greysia di dunia bulutangkis. Keduanya sukses mempersembahkan sederet gelar bergengsi di level internasional. Puncak prestasi keduanya adalah medali emas Olimpiade 2020 yang berlangsung pada 2021.
Apriyani Rahayu kerap menyeka air mata yang menetes di pipinya ketika Ketua Umum PBSI Agung Firman Sampurna menyampaikan pidato untuk Greysia Polii.
Greysia Polii pensiun dengan status sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah dimiliki oleh Indonesia. Ia sukses melengkapi koleksi medali emas di ajang multi event, mulai dari Asian Games pada 2014, disusul SEA Games 2019, dan Olimpiade 2020 yang digelar di 2021.