Gresik United Kecewa Putusan PSSI Stop Liga 2
Keputusan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk mengakhiri kompetisi Liga 2 membuat sejumlah klub kecewa. Salah satunya Gresik United.
CEO Gresik United, Muhammad Allan mengaku, manajemen tim sangat kecewa karena kepengurusan baru hasil Kongres Luar Biasa (KLB) yang dipimpin Erick Thohir yang diharapkan bisa melanjutkan Liga 2 justru tidak sesuai harapan.
"Kami kecewa karena kompetisi Liga 2 tidak ada kelanjutan," ungkap Allan melalui keterangan tertulis yang diterima, Minggu 5 Maret 2023.
Allan mengaku timnya sangat dirugikan karena sudah mengeluarkan banyak dana untuk mempersiapkan tim sejak awal hingga mempertahankan tim di tengah penghentian sementara kompetisi buntut dari Tragedi Kanjuruhan.
"Gresik United sudah serius mengarungi kompetisi Liga 2 tapi hasilnya malah tidak dilanjutkan," ujarnya.
Manajemen GU menilai kompetisi musim ini tidak akan membuahkan hasil yang signifikan karena proses pembinaan terhenti dan tidak akan memberikan perubahan signifikan bagi prestasi sepak bola nasional.
Hal ini karena Liga 1 tetap berjalan tanpa degradasi, sedangkan Liga 2 dan Liga 3 dihentikan. "Kalau dibilang ada perubahan, di mana perubahannya," pungkas Thoriqi Fajrin selaku manajer tim.
Seperti dikabarkan sebelumnya, PSSI memastikan tidak akan melanjutkan Liga 2 2022/2023 karena berbenturan dengan agenda Piala Dunia U-20 dan rencana gelaran Liga 1 2023/2024 pada Juli mendatang.