Google Doodle Rayakan HUT ke-169 Lasminingrat Pejuang Pendidikan
Wajah Lasminingrat menjadi ikon tampilan utama di Google Doodle, hari ini, Rabu 29 Maret 2023. Tampak nuansa kecoklatan dan kebaya.
Ini merupakan peringatan khusus untuk kelahiran Lasminingrat sebagai pejuang perempuan di bidang pendidikan ke-169 tahun lewat Google Doodle.
Lasminingrat adalah cendikiawan sekaligus penulis Sunda, yang berjuang demi pendidikan kaum perempuan pada masanya. Lasminingrat merupakan tokoh perempuan pertama di Indonesia, karena usianya terpaut lebih tua dari Kartini (1879) dan Dewi Sartika (1884).
Profil Lasminingrat
Raden Ayu Lasminingrat lahir 29 Maret 1854 di Garut, Jawa Barat, Indonesia, dan meninggal pada 10 April 1948 dalam usia 94 tahun.
Ia lahir dari pasangan Raden Ayu Ria dan Raden Haji Muhamad Musa, seorang pelopor sastra cetak dan cendekiawan Sunda kenamaan.
Sejak kecil ia belajar menulis, membaca, dan mempelajari Bahasa Belanda dari teman ayahnya seorang berkewarganegaraan Belanda, Levyson Norman. Ia menerjemahkan buku pengetahuan berbahasa Belanda ke bahasa Sunda. Diantaranya buku tentang sosial, psikologi, matematika, dan moral.
Sekolah Dasar (SD) yang didirikannya, menjadi bukti nyata dari jejak perjuangnya di bidang pendidikan, dan masih berdiri di Kota Garut hingga saat ini dikenal sebagai SDN Regol VII dan X.
Istri Bupati Garut
Lasminingrat kemudian menikah dan menjadi istri dari Bupati Garut bernama RAA Wiratanudatar VIII. Karena ia sangat memperhatikan pendidikan kaum perempuan, pada tahun 1907 ia mendirikan Sekolah Kautamaan Isteri di Ruang Gamelan Pendopo Kabupaten Garut.
Sekolah Kautamaan Isteri kemudian diselesaikan oleh pemerintah pada tahun 1913. Sekolah tersebut kemudian berkembang, hingga memiliki cabang di beberapa kota.
Lasminingrat pun berhubungan baik dengan Dewi Sartika yang sama-sama memperjuangkan pendidikan kaum perempuan.
Karya Lasminingrat
Dalam dunia kepenulisan atau literasi, Lasminingrat diberi gelar oleh beberapa sumber sebagai Ibu Literasi Pertama Indonesia.
Lasminingrat meninggalkan karya tulis yang terkenal yang berjudul Tjarita Erman (1875), yang merupakan terjemahan dari Christoph von Schmid dan buku Warnasari atawa roepa-roepa dongeng. Karya-karyanya laku keras sehingga mengalami cetak ulang beberapa kali.
Lasminingrat meninggal karena sakit pada 10 April 1948, tepat di usia ke 94 tahun. Sekolah Kautamaan Isteri kemudian dikelola oleh kerabatnya yaitu Purnamaningrat.
Advertisement