Goodbye Filipina, Welcome to SEA Games Hanoi 2021
Penyelenggaraan SEA Games 2019 usai. Filipina sebagai tuan rumah menjadi juara umumnya. Perpisahan di Stadion Atletik New Clark City, dimulai dari defile atlet kontingen negara, acara kemudian dilanjutkan dengan konser musik, sebelum akhirnya ada atraksi permainan drone yang membentuk cabang olahraga sepeda dan senam, dan berakhir dengan tulisan We Win As One.
Dalam acara itu juga diberikan penghargaan kepada atlet terbaik dari Vietnam, Quah Zheng Wen dan Nguyen Thi Anh Ven. Keduanya berasal dari Vietnam dan sukses mengantongi enam medali emas dan dua perak dari cabang olahraga renang.
Tak hanya atlet Vietnam, peselancar Filipina Roger Casugay juga mendapatkan apresiasi. Dia dinilai sebagai atlet paling menginspirasi setelah membantu atlet Indonesia, Arip Nurhidayat, yang hampir tenggelam.
Setelah rangkaian seremonial usai, acara penutupan dilanjutkan dengan pesta kembang api dan konser mini Black Eyed Peas.
Ditutupnya SEA Games 2019 Filipina menjadi tanda pembuka langkah ke ajang serupa dua tahun lagi. SEA Games 2021 dilangsungkan di Hanoi, Vietnam. Bendera SEA Games dari panitia lokal Phisgoc kepada perwakilan Vietnam.
Vietnam juga mulai "mempromosikan" diri sebagai tuan rumah dengan menyuguhkan sejumlah musik dan tarian di pesta tersebut. Mereka juga menyuguhkan lagu Welcome to Vietnam.
Rencana saat ini, SEA Games 2021 dilangsungkan 21 November hingga 2 Desember di Hanoi. Belum ada keterangan resmi tentang jumlah cabang olahraga dan nomor yang dipertandingkan.
Sebagai tuan rumah, Vietnam telah pasang kuda-kuda menyiapkan atlet sejak 2015.
Sementara itu, SEA Games 2019 Filipina diketahui berlangsung sejak 30 November sampai 11 Desember 2019. Filipina, sebagai tuan rumah, sukses menjadi juara umum dengan total 387 medali. Rinciannya, 149 emas, 117 perak, dan 121 perunggu.
Menyusul di peringkat dua dan tiga Vietnam serta Thailand. Masing-masing mengemas 288 medali (98 emas, 85 perak, dan 105 perunggu) dan 318 medali (92 emas, 103 perak, dan 123 perunggu).
Sementara itu, Indonesia yang pada pekan awal sempat menduduki peringkat dua, harus puas finis di peringkat keempat dengan perolehan 72 medali emas, 84 perak, dan 111 perunggu.