Golkar Banyuwangi Akhirnya Pilih Dukung Yusuf-Gus Riza
Sempat menjadi teka-teki, akhirnya partai Golkar menjatuhkan pilihannya pada Yusuf Widyatmoko-Muhammad Riza Aziziy (Gus Riza) untuk diusung pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Banyuwangi tahun 2020. Surat dukungan dari Partai Golkar ini diserahkan di Kantor DPP Partai Golkar, Senin, 31 Agustus 2020.
"Surat diserahkan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, Bapak Sarmuji dan diterima langsung saudara Yusuf Widyatmoko didampingi Gus Riza," ujar Ketua DPD Partai Golkar Banyuwangi, Ruliyono.
Politisi senior ini menambahkan, awalnya di tataran bawah ada dua keinginan dari kader. Bahkan persentasenya 80 persen berbanding 20 persen untuk mendukung pasangan Ipuk Fiestiandani-Sugirah. Namun karena dinamika politik akhirnya pilihan jatuh pada pasangan Yusuf-Gus Riza.
"Hitung-hitungan politik itu yang menentukan pusat. Daerah ini hanya berkewajiban mengusulkan nama-nama calon. Tatkala ketetapan, itu mutlak hak prerogatif dari DPP," tegasnya.
Dia menambahkan, apapun yang diputuskan DPP Partai Golkar pasti memiliki pertimbangan strategis. Sehingga begitu partai memberi perintah, harus dijalankan seluruh kader partai golkar. Dia menegaskan, wajib hukumnya seluruh kader partai Golkar memenangkan Yusuf-Gus Riza.
Langkah awal yang akan diambil pasca turunnya surat ini, dirinya akan mengundang seluruh pengurus kabupaten, kecamatan dan desa. Dia menegaskan, bahwa ini adalah keputusan partai. Sehingga apapun perbedaan-perbedaan yang terjadi sebelumnya harus diakhiri.
"Dan kita sebagai kader partai Golkar, ketika rekom sudah turun, maka wajib hukumnya kita untuk mengamankan dan memenangkan calon yang diusung oleh partai kita," ujarnya lagi.
Dirinya juga menyadari ada yang senang dan ada yang kecewa dengan keputusan ini. Karena memang ada dua pendapat yang berbeda. Namun menurutnya, itulah dinamika politik.
Sebagai ketua DPD partai Golkar Banyuwangi, dirinya sangat yakin apa yang sudah ditetapkan dan ditentukan oleh DPP Partai Golkar akan ditaati seluruh kader. Dia menyebut saat ini mesin golkar jalannya 99 persen. Itu terbukti saat Musda Golkar, dirinya terpilih secara aklamasi dan itu betul-betul dari hati nurani. Meski awalnya ada calon lain, namun tidak mendapatkan dukungan.
"Itu membuktikan bahwa partai ini memang sekarang luar biasa kerjasamanya, kondusifnya. Saya yakin ketika saya memberi komando A tidak akan ada yang berani B apalagi C. Saya yakin itu," pungkasnya dengan tegas.
Dengan dukungan ini, Yusuf-Gus Riza sudah mengantongi dukungan dari empat partai, yakni Demokrat, PKB, PKS dan Golkar. Dengan jumlah kursi sebanyak 22 kursi DPRD Banyuwangi. Sedangkan pasangan Ipuk-Sugirah mendapatkan dukungan dari PDI Perjuangan, Nasdem, Gerindra dan Hanura dengan jumlah kursi parlemen 24 kursi. Saat ini hanya PPP yang belum menentukan dukungan.
Pada Pilbup 2020 ini, pasangan calon yang maju dalam kontestasi minimal harus mengantongi dukungan sebesar 20 persen dari jumlah kursi yang ada di DPRD Banyuwangi, yakni sebanyak 10 kursi.