Golf Car Assistance Berbasis IoT Tersedia di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta
Terobosan kembali dilakukan PT Angkasa Pura II (persero). Untuk mempermudah penumpang menuju gate, PT AP II menyediakan layanan golf car assistance berbasis IoT (Internet of Things). Layanan ini yang berlokasi di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Tingginya pergerakan penumpang dalam momen mudik ini, membuat fasilitas golf car assistance sangat dibutuhkan.sebab, membuat penumpang semakin nyaman.
Terdapat sebanyak 36 unit golf car assistance yang tersebar di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Tepatnya area keberangkatan domestik gate 15 dan gate 13 (priority), area kedatangan domestik gate 24, gate 18, dan gate 14 (priority), selanjutnya di area keberangkatan internasional gate 9, dan yang terakhir adalah di kedatangan internasional gate 5.
President Director Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin, mengatakan, pihaknya akan memberikan pelayanan terbaik di Terminal 3.
“Terminal 3 merupakan terminal yang luas, kami ingin memberikan pelayanan terbaik sehingga penumpang merasa nyaman dan mempermudah mereka hingga gate yang dituju,” jelasnya, Sabtu (16/6).
Golf car assistance memiliki waktu operasional selama 24 jam. Sehingga penumpang tidak perlu khawatir, karena akan dilayani setiap waktu.
Satu unit golf car assistance dapat menampung maksimal 5 pax tiap perjalanan. Kenyamanan semakin terasa setelah AP II melengkapi golf car dengan fasilitas _IoT (Internet of Things)_ dengan menggunakan teknologi beacon.
Dengan fasilitas ini, para penumpang dapat melihat posisi golf car. Yaitu melalui monitor yang disediakan pada Gate 15. Juga melihat estimasi ketersedian golf car yang ada.
Sehingga dapat memudahkan para penumpang untuk berpindah antar gate di terminal 3. Fasilitas ini juga nantinya akan diintegrasikan dengan aplikasi "Indonesia Airports".
“Kami akan terus mengembangkan fasilitas dan pelayanan di terminal, diharapkan ke depannya fasilitas seperti ini dapat diimplementasikan terminal lainnya di Bandara Soekarno-Hatta,” tutur Awaluddin.
Untuk mengevaluasi layanan golf car assistenace, tim internal AP II juga dilengkapi dengan aplikasi GOCA, atau Golf Car Assistant. Aplikasi ini digunakan untuk menjaga service level dari layanan yang diberikan.
“AP II akan terus berinovasi untuk meningkatkan layanan kepada seluruh customer di seluruh bandara AP II,” tuturnya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya, mengapresiasi upaya PT AP II untuk memberikan kenyamanan kepada penumpang.
“Kenyamanan penumpang harus diperhatikan. Dan AP II merespons dengan baik. Hal ini sangat penting apalagi saat pergerakan penumpang sedang tinggi seperti libur Lebaran saat ini,” katanya. (*)