God Bless Titip Progress Musik Rock Kota Kediri ke Paslon Vinanda - Gua Qowim
Para penggemar musik cadas grup band God Bless harus menunggu puluhan tahun untuk bisa menyaksikan langsung band legendaris tersebut tampil di Kediri.
Kini kerinduan para penggemar God Bless selama puluhan tahun tersebut terobati karena Achmad Albar dan Ian Antono Cs hari ini manggung di kampanye akbar paslon nomer 1 Vinanda Prameswati -Gus Qowim.
Dengan sederetan lagu hitsnya Semut Hitam, Syair Kehidupan, Bus Kota serta Rumah Kita, God Bless bakal mengentak lapangan Gajah Mada sore hari ini.
"Luar biasa disini para musisi dan komunitas musiknya erat sekali. Disamping itu kita God Bless berterima kasih kepada mbak Vinanda - Gus Qowim diberi kesempatan ikut hadir dalam acara coblos nomer 1," terangnya dalam Press Conference dan meet great bersama para fans serta sejumlah musisi.
Lebih lanjut pria yang akrab disapa Iyek ini mengaku merasa bahagia bisa hadir kembali di Kediri.Menurutnya ia terakhir kali datang manggung ke Kediri tahun 1988.
Tidak lupa dalam kesempatan itu Achmad Albar menitipkan sebuah pesan kepada paslon Vinanda -Gus Qowim agar nantinya tetap mensupport keberadaan musisi rock di Kota Kediri supaya tetap eksis.
Ya, jelas yang saya harapkan semangat seniman di Kediri tetap dipertahankan dan lebih maju lagi,” ujar pria yang juga pernah membintangi film anak-anak, Djendral Kantjil di tahun 1958 tersebut Jumat 22 November 2024 malam.
“Mudah-mudahan nanti Mbak Vinanda bisa mensupport mereka semuanya, memperhatikan. Setahu saya Kediri ini musisinya berbobot. Banyak festival-festival yang mereka ikut ya. Kita tahu Kediri ini gudang-gudang musisi, seperti di kota-kota Malang, Surabaya. Jangan mau kalah. Mudah-mudahan semuanya akan lebih maju lagi,” harapnya.
Harapan yang sama juga disampaikan Arya Setyadi. Lebih jauh dia ingin melihat perubahan di Kota Kediri, dimana rakyat bisa lebih sejahtera.
“Rakyat supaya sejahtera itu bagaimana sih, basicnya itu. Nah, kalau misalkan kita berempat (sebagai musisi) dari seni dan budaya, kalau Mbak Vinanda ngasih wadah, otomatis seniman harus merespon dengan bagus. Harus seimbang. Jadi take and give. Semoga next time kita kesini lihat perubahan,” katanya.
Bagi Mbak Vinanda God Bless adalah band yang luar biasa. Sebagai generasi milenial, dia cukup akrab dengan lagu-lagu God Bless yang memang tak lekang oleh waktu, salah satunya Rumah Kita.
Dia pun yakin kehadiran band yang lahir sejak 1973 tersebut mampu memberikan dampak positif.
“Saya percaya bahwa lagu-lagu beliau ini, meskipun saya belum lahir tapi lagu-lagu beliau tidak lekang oleh waktu. Jadi, meskipun saat ini sudah tahun 2024, lagu-lagu beliau masih tetap menjadi favorit bagi kalangan kita semua,” kesan Mbak Vinanda.
“Saya yakin dengan hadirnya beliau ini semoga berdampak positif bagi dunia musik di Kota Kediri, menambah energi positif, semangat baru bagi para pemusik di Kota Kediri,” yakinnya.
Sementara itu Gus Qowim, juga cukup bahagia dengan hadirnya band legendaris yang telah menelurkan album-album keren ini. Di tahun 1988 itu, Gus Qowim tak ketinggalan menyaksikan performance Ahmad Albar, Abadi Soesman, Ian Antono dan anggota lain saat itu.
“34 tahun yang lalu, saya pernah melihat beliau saat tampil di Kediri, tapi jauh, sekarang dekat, tidak hanya dekat tapi juga bisa berpelukan. Masya Allah, terimakasih-terimakasih,” kenang Gus Qowim.
“Tentunya kami mengucapkan banyak terimakasih atas kehadiran keluarga besar God Bless di Kota Kediri, kota tua, kota bersejarah. Kedatangan panjenengan tentunya tidak hanya sekadar menghibur, tapi ke depan diharapkan bisa menjadi inspirasi untuk pemusik-pemusik khususnya musik rock di Kota Kediri. God Bless tidak hanya legenda tapi juga inspirator karena di usia yang senja beliau masih sangat energik, gagah-gagah,” tandasnya.