Sediakan Teropong, Masjid Al Akbar Siap Gelar Nobar Gerhana Bulan
Lembaga Falakiyah Pengurus Wilayah NU (PWNU) Jawa Timur Bersama tim Masjid Nasional Al Akbar Surabaya menggelar gladi bersih meneropong bulan sebelum terjadinya Gerhana Bulan total yang akan terjadi pada hari Sabtu 28 Juli 2018 besok.
Afif Amrullah, Sekretaris Lembaga Falakiyah PWNU Jawa Timur mengatakan dalam gladi kali ini, teropong bintang Explore Scientific ED 80 yang ada di Masjid Al Akbar sudah bisa digunakan seperti biasanya.
"Kami sudah ketiga kalinya bekerjasama dengan Masjid Nasional Al Akbar menggelar nobar dan shalat gerhana,” kata Afif Amrullah saat menjajal teropongnya dalam gladi yang digelar Jumat 27 Juli 2018 dini hari.
Kepala Bidang Perlengkapan MAS Sutrisno mengatakan segala perlengkapan sudah disiapkan dan besok dini hari nobar gerhana bisa dilakukan. "Kami menyiapkan apa yang menjadi kebutuhan Lembaga Falakiyah, mulai dari dua layer lebar dan proyektor, tiga panggung mini, kabel dan sebagainya,” kata Sutrisno saat mengikuti gladi bersih.
Menurut dia, melihat posisi bulan akan bergeser menuju ke arah barat, maka posisi teropong akan diletakkan di parkir timur masjid agak ke selatan.
"Kami berusaha akan mengejar posisi bulan yang terus bergeser ke arah barat. Dan itu Insyaallah akan teratasi dengan dibantu roll kabel dari teropong ke proyektor,” ujarnya.
Karena gerhana bulan akan terjadi pada dini hari, maka Masjid Nasional juga akan menggelar qiyamul lail berupa Shalat Tahajud, Sholat Hajat, Sholat Tasbih dan Witir.
Shalat akan dimulai pada pukul 01.00 WIB sampai 03.00 WIB dengan imam shalat KH Ahmad Muzakky Alhafidz dan dilanjutkan shalat gerhana. Setalah shalat gerhana dilanjutkan dengan Khutbah Gerhana Bulan yang akan disampaikan KH Shofiyulloh Ketua Lembaga Falakiyah PWNU Jawa Timur. (man)
Advertisement