Gisel Diperiksa Lagi Kasus Video Syur 19 Detik
Berita kasus video syur 19 detik, yang diperankan Gisella Anastasia (Gisel) dan Michael Yukinobu Defretes (Nobu), sempat hilang dari peredaran. Padahal status keduanya merupakan tersangka dan tidak ditahan. Mereka hanya menjalani wajib lapor.
Hari ini, tiba-tiba saja Gisel ditemani kuasa hukumnya, Sandi Arifin menyambangi Polda Metro Jaya. Mantan istri Gading Marten itu turun dari mobil Toyota Alphard putih. Dia mengenakan baju putih dan masker hitam. Rambutnya dikuncir kuda.
Gisel sempat melambaikan tangan ke arah kerumunan wartawan. Namun saat berjalan kaki menuju pintu masuk Gedung Ditreskrimum, kekasih Wijaya Saputra itu tak banyak bicara.
"(Kabarnya) baik," ucapnya singkat.
Dia tak merinci terkait kasus apa hadir ke Polda Metro Jaya. "Enggak tahu, nanti saja ya," imbuhnya.
Sementara itu, Sandi Arifin mengatakan kehadiran Gisel masih berkaitan dengan kasus asusila yang menjeratnya pada awal 2021. "Hari ini ada pemeriksaan tambahan," ujarnya.
Sahabat Raffi Ahmad itu sempat menyebut akan memberikan bukti tambahan ke penyidik. Dia pun berjanji akan memberikan keterangan setelah diperiksa. "Nanti ya," ucap Sandi Arifin.
Penyebar Video Syur 19 Detik Divonis 9 Bulan dan Denda Rp50 Juta
Berbeda nasib dengan dua orang penyebar video syur 19 detik, yakni PP dan MN. Mereka divonis 9 bulan penjara dan denda Rp50 juta subsider 3 bulan penjara. Keduanya dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 45 ayat (1) juncto Pasal 27 ayat (1) UU ITE. Hukuman itu lebih ringan tiga tahun dari tuntutan jaksa Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Video itu direkam pada sekitar 2017 di salah satu hotel yang berada di Medan. Gisel disebut mengakui sempat mengirimkan video itu ke Nobu.
Gisel pun ikut dimintai keterangan oleh polisi. Setelah dua kali Gisel diperiksa sebagai saksi, pada 29 Desember 2020, polisi menetapkan Gisel sebagai tersangka video syur tersebut. Dia dikenakan Pasal 4 ayat (1) juncto Pasal 29 dan atau Pasal 8 UU No. 44 tentang Pornografi.
Selain Gisel, polisi menetapkan Nobu sebagai pemeran pria di video itu sebagai tersangka karena diduga ada kelalaian hingga akhirnya video syur tersebut tersebar di publik.