Gila, di Brazil Sudah 22.013 Orang Meninggal Akibat Corona
Pandemi COVID-19 di Brazil makin menggila. Negara berpenduduk sekitar 210 juta jiwa ini sekarang jadi pusat pandemi. Dalam sehari pada Sabtu kemarin dilaporkan 965 kematian akibat virus corona, sehingga jumlah total menjadi 22.013, kata Kementerian Kesehatan.
Negara itu sekarang memiliki 347.398 kasus yang dikonfirmasi, menurut kementerian. Angka tersebut naik 16.508, melampaui Rusia untuk menjadi pusat virus di dunia setelah Amerika Serikat.
Jumlah aktual kasus dan kematian diyakini lebih tinggi dari angka resmi yang diungkapkan oleh pemerintah, karena kapasitas pengujian negara terbesar di Amerika Latin itu masih tertinggal.
Presiden sayap kanan Brazil Jair Bolsonaro telah dikritik keras karena penanganannya terhadap wabah. Dua menteri kesehatan di kabinetnya mengundurkan diri di tengah desakannya untuk menentang langkah-langkah jarak sosial serta menganjurkan penggunaan obat-obatan yang tidak terbukti bermanfaat.
Mantan kapten militer yang jadi presiden itu melihat peringkat jajak pendapatnya turun karena krisis politik yang terus berlangsung dan perekonomian yang memburuk akibat pandemi virus corona.
Kini, Brazil menjadi wilayah nomor 2 dunia untuk kasus corona di belakang Amerika Serikat, setelah otoritas negara yang menjadi kiblat sepak bola dunia itu mengonfirmasi bahwa 330.890 warganya terinfeksi COVID-19, kata Kementerian Kesehatan.
Di Sao Paulo, kota terparah dilanda corona, video yang mengambil gambar dari atas memperlihatkan barisan galian terbuka di Pemakaman Formosa saat pihak pemakaman itu berpacu untuk memenuhi tuntutan atas banyaknya jasad yang harus dikubur. (ant/rtr)