Gesits, Motor Listrik Karya ITS Surabaya Akan Dijual Secara Online
Surabaya: Gesits, merek sepeda motor listrik nasional, besutan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, tidak akan dipasarkan dengan cara yang konvensional.
Gesits akan dipasarkan mulai awal 2018 mendatang dengan harga jual di bawah Rp20 juta. Versi purwarupanya, yang dikembangkan Institut Teknologi Sepuluh Nopember bersama PT. Garansindo Inter Global, sendiri sudah diperlihatkan sejak Mei 2016.
"Gesits akan buat jaringan dari segi penjualan dengan cara yang tak biasa," kata Chief Executive Officer PT. Garansindo Inter Global Muhammad Al Abdullah, Kamis (8/6).
Menurutnya, Gesits akan lebih mengandalkan pemesanan lewat jalur online alih-alih membangun dan menyebar diler konvensional. "Tentu masih ada yang masih konvensional, tapi kecil," lanjut dia.
Muhammad mengatakan, cara ini mengadopsi layanan penjualan merek mobil listrik nasioanal Tesla. "Cara ini juga menjadi andalan Tesla dalam mengumpulkan inden untuk mobil-mobil listrik mereka," ujarnya
"Tesla kan agak nyeleneh dengan menggunakan sistem online order. Kemungkinan kami akan bergeser ke sana nanti," tambahnya Muhammad.
Meskipun begitu, untuk jaringan purnajual, Gesits tetap harus memiliki bangunan fisik.
"Kalau masalah poin-poin jaringan purnajual kita sudah pikirkan. Tapi kita belum bisa kasih detailnya," katanya Muhammad
Hanya saja, ia mengklaim bahwa purnajual Gesits nantinya lebih simpel dan lebih murah ketimbang motor konvensional karena 'kuda besi' berdaya listrik tidak butuh servis berkala.
"Enggak perlu ganti oli," sebutnya.
Versi prototipe Gesits dimodali baterai ion-lithium 5.000 Wh yang bisa diisi penuh dalam 3-4 jam dengan jarak tempuh 80-100 km. Motor listriknya memiliki spesifikasi 96 volt DC, 3.000 rpm, dengan daya 5 kW dan torsi 15 Nm. (frd)