Germo Threesome Bertarif Rp 400 Ribu Diciduk di Hotel Jemursari
Praktek prostitusi nyeleneh kembali dibongkar Polrestabes Surabaya. Kali ini, mucikari alias germo spesialis menyediakan wanita untuk layanan seks threesome, dua lawan satu, diciduk di sebuah hotel sekitar Jemursari, Surabaya.
Pelaku mucikari berinisial AS laki-laki (26) warga Warung Gunung Surabaya, ditangkap bersama perempuan berinisial NF (26) di sebuah kamar hotel saat melakukan praktek threesome dengan seorang pria hidung belang.
Kepada setiap pelanggannya, AS menawarkan NF yang bisa diajak threesome kepada pelanggannya dengan tarif Rp 400 ribu untuk paket dua jam. Selain ikut menikmati tubuh NF, uang juga tak diberikan semuanya, cuma Rp 200 ribu. Sisanya masuk ke kantong AS sebagai germo.
"Pelaku menjajakan korban kepada beberapa orang melalui media sosial WhatsApp. Setelah mendapatkan tamu atau pelanggan, pelaku langsung membawa korban ke sebuah hotel, sesuai kesepakatan pelaku dengan tamunya," kata AKP Ruth Yeni Kanit PPA Polrestabes Surabaya, Sabtu 28 Juli 2018.
Awal terbongkarnya praktek tak layak ditiru ini terjadi berkat laporan masyarakat terkait tindak pidana penjulan orang di sebuah hotel di Jemusari, Surabaya.
"Setelah diungkap, ternyata benar. Kami temukan dua orang laki-laki dan satu perempuan tanpa berbusana. Dari situ, kami amankan mucikarinya satu orang," kata Ruth.
Kepada polisi, pelaku mengaku sering memanfaatkan korban perempuan yang tidak memiliki pekerjaan dan sangat membutuhkan uang. "Saya tidak memaksanya, keuntungan kita bagi dua, "ujar AS depan petugas.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 2 UU No. 21 Tahun 2007 tentang tindak pidana perdangangan orang atau TPPO dengan ancaman hukuman penjara paling lama 15 tahun. (tom/wit)