Gerindra Beri Surat Tugas kepada Yuhronur di Pilkada Lamongan 2024

Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra memberikan surat tugas kepada Yuhronur Efendi sebagai bakal calon bupati (bacabup) di Pilkada Lamongan 2024.

Surat tugas bernomor 06-0004/TGS-PILKADA/DPP-GERINDRA/2024 ditandatangani Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subiyanto dan Sekjen Ahmad Muzani itu diserahkan oleh Sekretaris DPD Partai Gerindra Jawa Timur, Kharisma Febriansyah, Rabu 10 Juli 2024.

Penyerahan surat tugas di Kantor Partai Gerindra Jawa Timur di Gayungsari Barat, Surabaya itu dihadiri beberapa pengurus DPD dan DPC Partai Gerindra Lamongan beserta enam anggota legislatif terpilih pada pemilu 2024.

"Surat tugas ini satu-satunya. Hanya untuk Pak Yes (sapaan akrab Yuhronur Efendi). Tidak ada yang lain, "kata Kharisma Febriansyah.

Isi surat tugas tersebut di antaranya, Yuhronur yang masih menjabat Bupati Lamongan itu diminta untuk konsolidasi dengan berbagai lini. Termasuk segera menentukan siapa bakal calon wakil bupati yang bakal dijadikan pasangan pada Pilkada November 2024 mendatang.

Bupati Yuhronur mengaku senang dan bangga menerima surat tugas tersebut. Lebih-lebih surat tugas itu ditandatangani langsung oleh Ketua Umum dan Sekjen DPP Partai Gerindra.

Sehingga, surat tugas ini semakin dinilai sebagai amanah yang wajib diperjuangkan. Karena surat tugas itu diyakini akan menjadi pendorong dia untuk meraih kemenangan.

"Sehingga saya akan melakukan koordinasi, konsolidasi dan langkah-langkah penguatan lainnya untuk meraih kemenangan," katanya, Rabu 10 Juli 2024, malam.

Yuhronur menambahkan, selain dari Partai Gerindra, diakui juga sudah mengantongi surat tugas dari Partai Golkar. Demokrat dan Perindo. Dia optimistis bakal mendapatkan ya lagi dari partai lainnya.

"Mudah-mudahan setelah dari Gerindra ini akan menjadi magnet tersendiri," imbuhnya, sembari tersenyum lebar.

Disinggung soal bacawabup, Pak Yes mengaku masih harus dikonsolidasikan dengan partai pengusung atau pendukung lainnya. Jika sudah mengerucut dan disepakati, akan dilaporkan kepada partai-partai bersangkutan. "Pastinya, upaya untuk itu akan kita intensifkan," tandasnya.

Selain itu, Yuhronur juga menjelaskan bahwa amanat Partai Gerindra berkewajiban menyukseskan program Prabowo - Gibran dan kader partai Gerindra dari berbagai tingkatan akan ikut serta berkolaborasi untuk mensukseskan program program yang dibuat Gerindra

Sementara itu, Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Timur, MH Rofiq mengatakan.  dalam  penyerahan surat tugas menyampaikan, bahwa surat tugas ini merupakan tahapan berjenjang. Surat tugas ini merupakan alat untuk mengkonsolidir baik terkait popularitas maupun elektabilitas serta tugas penerima untuk mencari bacawabup.

Tetapi, Partai Gerindra tidak memberlakukan deadline kapan harus mendapatkan bacawabup tersebut. Terpenting begitu mendaftar ke KPU sudah ada bacawabup.

"Saya kira tidak lama lagi kemudian akan segera kita proses rekomendasinya," kata anggota DPRD Jawa Timur terpilih dari Dapil Lamongan Gresik.

Selanjutnya, kata Rofiq, kader partai akan bersama-sama melakukan kerja politik untuk berusaha meningkatkan kekuatan Yuhronur Efendi sebagai incumbent agar lebih kuat dan menang. Ini merupakan kewajiban, tanpa pandang bulu, pastinya kader Gerindra.

Intinya, memperkuat basis-basis dan diyakini Yuhronur basisnya sudah jelas. Bahkan. Sebagai incumbent dinilai kerjanya lebih ringan. Hanya, dia menilai politik itu dinamis, sehingga harus tetap bekerja dan tidak boleh lengah. "Kita tetap harus bekerja keras untuk bisa menang," tekatnya.

Rofiq juga menjelaskan, Partai Gerindra memberi surat tugas kepada Yuhronur karena sesuai dengan perjuangan Partai Gerindra. 

Yaitu, respek, fokus dan bertanggungjawab. Gerindra mempunyai respek tersendiri kepada Yuhronur. Disamping incumbent dan dianggap bisa membangun Lamongan, meski belum sempurna. Tetapi ada poin-poin yang sudah dilakukan.

"Karena respek itu, akhirnya Pak Prabowo melihatnya, ya sudah. Ini biar diselesaikan lima tahun ke depan. Dan berama teman-teman untuk mensejahterakan masyarakat Lamongan dan memperkuat konstituen kita," jelasnya.

Untuk kader Gerindra diwajibkan untuk memenangkan Yuhronur. Karena di Gerindra ditegaskan ada evaluasi khusus. Dipastikan ada reward dan punishment 

"Jika ada yang tolah toleh kemudian tidak komitmen pasti ada sanksi. Partai kita itu partai yang gampang. Semuanya dibicarakan di depan. Siapa yang bekerja pasti dapat reward, kalau yang menghalang-halangi dan menghancurkan kita akan kita punishment," tegasnya.