Gerak Cepat, Manchester United Dekati Jeremie Frimpong
Manchester United dikabarkan telah mengadakan pembicaraan dengan bek sayap Bayer Leverkusen Jeremie Frimpong.
Pemain asal Belanda ini telah menjadi bagian penting dari tim Leverkusen yang baru-baru ini meraih gelar Bundesliga usai menang 5-0 atas Werder Bremen.
Frimpong telah menjadi starter dalam 24 dari 28 penampilannya di Bundesliga musim ini, mencetak delapan gol dan memberikan delapan assist.
Kontribusi tersebut telah membantu Frimpong mengumpulkan total 12 gol dan 11 assist dalam 38 pertandingan kompetitif musim ini.
Setelah tampil mengesankan bersama tim asuhan Xabi Alonso, pemain berusia 23 tahun ini kini muncul sebagai target potensial sejumlah klub papan atas Premier League.
Pesaing lokal MU, Manchester City kabarnya juga kepincut kepada Frimpong. Selain itu, juga ada Liverpool yang disebut-sebut siap berlomba mendapatkan sang pemain.
Menurut jurnalis Christian Falk sekaligus pakar transfer, MU kini telah mengadakan pembicaraan konkret dengan perwakilan Frimpong mengenai potensi kepindahannya di musim panas mendatang.
Laporan tersebut mengklaim bahwa Bayern Munchen juga telah melakukan kontak dengan agen sang pemain. Tak mau kecolongan, Real Madrid dikabarkan telah menyatakan minat mereka terhadap bek sayap Leverkusen tersebut.
Meskipun Frimpong terikat kontrak hingga Juni 2028, ia memiliki klausul pelepasan sebesar 40 juta euro atau 34 juta poundsterling yang dapat diaktifkan sebelum dimulainya Euro 2024 pada bulan Juni.
MU cari bek kanan baru
Terlepas dari semua kabar tersebut, Man United tampaknya tertarik merekrut bek baru untuk menambah opsi bek kanan mereka. Maklum, di posisi ini, Diogo Dalot nyaris tanpa pesaing setelah Aaron Wan Bissaka menepi karena cedera berkepanjangan.
Pemain berusia 25 tahun yang juga pernah bermain sebagai bek kiri ini telah menjadi starter dalam 29 dari 32 pertandingan Man United di Premier League musim ini, dengan menyumbang satu gol dan tiga assist.
Frimpong sendiri akan memberikan ancaman serangan yang lebih besar dibanding Dalot, apalagi Wan-Bissaka. Hal itu bisa dilihat dari catatan statistiknya di sepanjang musim ini bersama Leverkusen.
Kelebihan Frimpong, juga dapat berperan lebih dalam sebagai bek sayap tradisional, dengan menjaga kedalaman, dan kuat dalam bertahan.