Geng Motor di Mojokerto Dibekuk Polisi Setelah Bacok Pelajar
Tiga pemuda anggota geng motor ditangkap tim gabungan Satya Haprabu Polres Mojokerto setelah melakukan pengeroyokan terhadap pelajar hingga mengalami luka di jari tangan sebelah kanan akibat sabetan senjata tajam (sajam).
Ketiga anggota geng motor itu adalah Satya Premanata 25 tahun, Tomi Basmalah 25 tahun dan M Agit Yupiantoro 23 tahun. Mereka adalah warga asal Desa Jatidukuh, Kecamatan Gondang, Mojokerto. Saat ini polisi juga memburu lima pemuda yang terlibat dalam aksi pengeroyokan tersebut.
Aksi penganiyaan terhadap pelajar bernama Abdul Kalim 14 tahun, warga Dusun Temboro Desa Domas, Kecamatan Trowulan dilakukan setelah anggota Satreskrim Polres Mojokerto dan Polsek Trowulan menggelar operasi balap liar di jalan raya Lengkong Kecamatan Trowulan pada Sabtu 28 Agustus 2021 malam.
Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander mengatakan, para pelaku melakukan pengeroyokan dengan cara membawa sajam jenis pedang, kemudian membabi buta membacok warga yang masih berkerumun di Desa Domas, Kecamatan Trowulan pada Minggu 29 Agustus 2021 sekitar pukul 02.30 WIB.
"Beberapa tersangka minum minuman keras jenis arak. Kemudian menuju lokasi di jalan raya Lengkong Kecamatan Trowulan. Disana para tersangka mendapati beberapa kerumunan anak muda dan terjadi keributan," kata Dony kepada wartawan saat menggelar konferensi di Mapolres Mojokerto, Kamis 2 September 2021.
Setelah terjadi keributan dengan warga, pelaku atas nama Tomi bersama dengan beberapa temannya kembali ke tempat dimana mereka melakukan minum-minuman keras, yakni di sebuah warung yang ada di Desa Jatidukuh Kecamatan Gondang. Mereka merencanakan untuk membalas dendam kepada warga yang saat itu masih nongkrong di jalan raya Lengkong.
"Para pelaku menyunsun rencana untuk kembali ke TKP dan melakukan penganiayaan dengan menyiapkan beberapa sajam tesebut," ujar Dony.
Namun, saat kembali ke TKP aksi anggota geng motor itu salah sasaran, mereka menganiaya dan membacok seorang pelajar. "Korban adalah korban yang berbeda dari awal cecok sebelumnya. Kita mengamankan empat senjata tajam dari para pelaku," tegasnya.
Para pelaku memiliki peran masing-masing, saat melakukan penganiayaan. Pelaku Satya Premanata membacok korban dengan pedang yang menyebabkan luka pada jari tangan sebelah kanan, pelaku Tomi mendorong korban hingga tersungkur dan membabibuta membacok sepeda motor yang ada di lokasi dan pelaku M Agit Yupiantoro juga membabibuta membacok sepeda motor yang ada di lokasi.
"Korban mengalami luka tepat di jari sebelah kanan. Hampir putus dan dibawa ke rumah sakit," kata Dony.
Selain ketiga pelaku, polisi juga mengatongi lima pelaku yang saat ini sedang diburu tim Satreskrim Polres Mojokerto. Sementara saat ini kondisi korban sudah membaik. "Tim gabungan sedang melakukan pengejaran terhadap lima orang pelaku yang lain," tandasnya.
Selain mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan empat sajam jenis pedang dan dua kendaraan sepeda motor yang digunakan pelaku melakukan pengeroyokan.