Gempa Vulkanik Gunung Lokon di Tomohon Sulawesi Utara
Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, peningkatan gempa vulkanik Gunung Lokon di Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut).
"Terjadi peningkatan aktivitas kegempaan, khususnya gempa vulkanik dangkal sejak tanggal 1-8 November 2024," terang Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid AN dalam laporannya di Manado, dikutip dari Antara, Minggu 10 November 2024.
Kegempaan Gunung Lokon meningkat dari 32 kejadian per hari hingga terekam maksimum mencapai 55 kejadian, pada 7 November 2024. "Secara visual tinggi asap belum mengalami perubahan, asap kawah terukur setinggi 10-50 meter di atas kawah Tompaluan," ujar Muhammad Wafid.
Potensi ancaman bahaya aktivitas Gunung Lokon untuk saat ini adalah terjadinya erupsi freatik (erupsi yang diakibatkan kontak magma dengan air hidrotermal) secara tiba-tiba dan dapat diikuti dengan erupsi freatomagmatik-magmatik.
Erupsi dapat disertai dengan lontaran material pijar berukuran lapili (kerikil atau batu kecil) sampai bongkah dan hujan abu tebal dengan atau tanpa diikuti aliran awan panas secara tiba-tiba.
Erupsi terakhir Gunung Lokon terjadi pada 2011, berupa erupsi abu dan lontaran material pijar yang jatuh kembali di sekitar kawah.