Gempa Sumbar Bisa Picu Gempa Dahsyat, Ini Penjelasan BMKG
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyebutkan gempa berkekuatan magnitudo 5,7 yang mengguncang Sumatera Barat pada Rabu, 5 Mei 2021, pukul 08.24 WIB, tidak berpotensi tsunami. Namun BMKG mengingatkan masyarakat di Sumbar untuk mewaspadai terjadinya gempa besar yang lebih dahsyat.
BMKG melaporkan pusat gempa berada pada titik koordinat 2,04 lintang selatan dan 99,62 bujur timur. Gempa ini terjadi pada jarak 3 km arah tenggara Tuapejat, Kepulauan Mentawai, Sumbar. Pusat gempa berada pada kedalaman 29 km.
Lantas apa yang membuat BMKG menyebutkan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi tsunami, namun bisa saja terjadi gempa besar terjadi setelah gempa pertama yang dirasakan masyarakat Sumbar. Berikut keterangan Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono:
Kekuatan Gempa Terlalu Kecil
Gempa ini tidak berpotensi tsumani karena magnitudonya relatif kecil untuk dapat menciptakan deformasi di dasar samudra yang dapat mengganggu kolom air laut.
Gempa Terjadi di Zona Megathrust
Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia, tepatnya di bidang kontak antarlempeng atau biasa dikenal sebagai zona megathrust
“Gempa ini memiliki mekanisme sumber pergerakan naik (thrust fault) yang merupakan salah satu indikasi kuat bahwa gempa ini memang terjadi di zona megathrust," ujar Daryono.
Advertisement