Gempa Bumi Tektonik Magnitudo 3,9 Guncang Nganjuk
Gempa bumi tektonik bermagnitudo 3,9 mengguncang wilayah Nganjuk, Jumat 14 Februari 2020 pukul 14:55 WIB. Hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta menunjukkan episenter gempabumi terletak pada koordinat 7.71 LS dan 111.98 BT atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 12 km Barat Laut Kediri - Jatim pada kedalaman 7 km.
Kepala BMKG Sleman, Yogyakarta Agus Riyanto dalam rilisnya, Jumat, 14 Februari 2020 mengatakan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal, akibat adanya aktivitas sesar local.
"Guncangan gempabumi ini dilaporkan telah dirasakan di daerah Kabupaten Kediri dan Nganjuk dalam skala intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang)," katanya.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hingga Jumat, 14 Februari 2020 pukul 15.20 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 1 aktivitas gempabumi susulan (aftershock) dengan magnitudo 3,2.
"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," katanya.