Gempa Blitar, Timbulkan Gempa Susulan Empat Kali
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat ada empat kali gempa susulan usai terjadinya gempa di Blitar, Jawa Timur yang terjadi Jumat, 21 Mei 2021 malam.
“Empat kali gempa susulan, Turen (Malang), dua kali, dan Blitar dua kali,” kata Kepala Informasi Data dan Informasi BMKG Juanda, Teguh, kepada Ngopibareng.id, Sabtu, 22 Mei 2021.
Dengan rincian, terjadi di 105 km selatan Turen, Malang, kedalaman 31 km, pukul 19.31 WIB, magnitudo 2,9, tidak berpotensi tsunami. Lalu, 68 km selatan Turen, kedalaman 91 km, pukul 19.31 WIB, magnitudo 2,7, tidak berpotensi tsunami.
Kemudian, di 94 km selatan Blitar, kedalaman 32 km, pukul 19.40 WIB, magnitudo 2,8, tidak berpotensi tsunami. Dan, di 102 km tenggara Blitar, kedalaman 50 km, pukul 20.15 WIB, magnitudo 3,1, tidak berpotensi tsunami.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Jatim mencatat kerusakan bangun dan korban luka akibat gempa Blitar terdapat di delapan kabupaten/kota.
Daerah terdampak tersebut meliputi Kabupaten Blitar, Kabupaten Malang, Kabupaten Lumajang, Kota Malang, Kabupaten Pasuruan, Kota Blitar, Kabupaten Jember, Kabupaten Kediri.
“Kerusakan dan korban luka di delapan daerah,” kata Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim, Yanuar Rachmadi.
Sebelumnya, Gempa yang berpusat di wilayah Blitar, Jawa Timur, dengan kekuatan 5,9 magnitudo yang terjadi, Jumat, 21 Mei 2021, sekitar pukul 19.00 WIB, membuat ratusan rumah warga serta fasilitas umum rusak.