Gelar Kejurprov, GABSI Jatim Fokus Cari Bibit Prestasi
Pengurus Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI) Provinsi Jawa Timur menggelar Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) 2022 di Gedung BPSDM Jatim, Surabaya, Jumat 28 Oktober 2022.
Ketua Panpel Kejurprov, Kukuh Indratana mengatakan, kejuaraan ini tak lain merupakan program pembinaan untuk mencari atlet prestasi baru.
"Harapannya kalau bisa setiap kabupaten/kota meraih satu prestasi yang bisa dilaporkan ke masing-masing KONI kabupaten/kota masing-masing agar bisa maik ke jenjang lebih tinggi," kata Kukuh.
Ia menyebut, kejuaraan ini mendapat antusiasme tinggi karena jumlah peserta mencapai 310 orang dari 16 kabupaten/kota yang akan berebut prestasi terbaik.
Dengan banyaknya peserta dan ajang ini diharapkan semakin banyak bibit prestasi baru. Seperti satu atlet Jatim yang baru saja menjuarai Piala Asia 2022.
"Namun bukan berarti kita berusaha memperbaiki diri karena dari dua tim tersebut ternyata hanya satu orang dari Jatim. Dengan ajang ini, semoga dapat kabar gembira lagi, semoga semakin banyak anggota tim dari Jatim yang akan mengharumkan nama Indonesia," pungkasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua KONI Jatim M Nabil yang membuka kegiatan tersebut. Nabil mengaku senang melihat banyaknya peserta yang ambil bagian dalam ajang ini. Artinya, proses pembinaan yang dilakukan GABSI Jatim berjalan.
"Awalnya akan jadi kebanggaan kabupaten/kota, kemudian jadi kebanggaan Jatim, selanjutnya akan menjadi kebanggaan Indonesia membawa nama baik Indonesia. Harus yakin bahwa semua bisa berprestasi dalam kegiatan seperti ini," katanya.
Fokus ke depan, Nabil berharap ada atlet yang dapat membela Jawa Timur dalam ajang PON XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara. Tidak dipertandingkannya Bridge di PON Papua lalu diharap menjadi momen bagi Bridge Jatim melakukan persiapan lebih baik agar bisa membawa medali emas.
"Tentu semangat ini harus dibarengi kolaborasi sinergis KONI dan GABSI untuk membangun kriteria prestasi karena Oktober ini Puslatda, nanti ada promdeg yang baik promosi yang kurang didegradasi. Ini proses alami. Saya bangga peminat banyak berarti rekrutmen makin kuat dan mengerucut akan mewakili Jatim," pungkasnya.