Gelandang Persik Kediri Bayu Otto Tak Ikut ke Bali? Ini Sebabnya
Di saat hampir semua pemain Persik Kediri sedang berlatih di dalam lapangan Stadion Brawijaya , Sabtu 18 Desember 2021, gelandang bertahan Bayu Otto hanya bisa menyaksikan dipinggir lapangan, sambil duduk selonjoran melakukan peregangan. Kaki sebelah kirinya terlihat dikompres es batu.
Dikatakan Wildan Yahya, Fisioterapi tim, Bayu Otto mengalami cedera engkel, pada saat Persik Kediri menghadapi Persib Bandung pada pekan ke 17 putaran 1 Liga 1 2021 lalu.
Menurutnya, dua hari lalu tim medis sudah melakukan upaya Magnetic Resonance Imaging (RMI) dan diketahui di situ ligamen Bayu Otto mengalami robek bagian luar dari engkel.
"Untuk tindakan selanjutnya kami akan konsultasikan dengan dokter ortopedi. Lama atau tidaknya, kami masih menunggu keterangan dari dokter ortopedi," terang Wildan.
Berkaca dari pengalaman sebelumnya, Wildan memperkirakan kemungkinan butuh waktu 2 bulan untuk proses penyembuhan cedera yang dialami Bayu Otto. Bahkan, kaki kirinya hingga sekarang masih terlihat bengkak.
Upaya yang dilakukan oleh tim medis hanya memberikan instruksi terapi gerakan ringan dengan menggunakan alat. Dimungkinkan pemain yang ikut andil mengantarkan Persik juara Liga 2 sekaligus promosi ke Liga 1 ini tidak ikut dibawa oleh manajemen ke Bali.
Persik Kediri akan menjalani latihan selama 2 hari, di Stadion Brawijaya. Selepas itu, tim berjuluk macam putih tersebut bertolak ke Bali pada, Senin 20 Desember 2021. Di pertandingan awal putaran ke 2 , Persik akan menghadapi Borneo FC pada 8 Januari 2021.