Geger, Warga Tuban Ditemukan Tewas Tak Wajar di Lamongan
Sosok mayat lelaki tak dikenal ditemukan tewas mengapung di sebuah empang di Desa Tebluru, Kecamatan Solokuro, Lamongan. Mayat tersebut diketahui warga Tuban.
Persisnya bernama M Ali Shodiqin, warga Dusun Nggandu, Desa Rahayu, Kecamatan Soko, Tuban. Identitas itu terkuak dalam waktu kurang dari waktu 24 jam.
Mayat berhasil diidentifikasi setelah dievakuasi ke RSUD dr Soegiri, Lamongan, Senin, 2 Oktober 2023 pagi.
Polisi menguak identitas mayat lewat koordinasi dengan dinas kependudukan dan catatan sipil setempat dengan melacak sidik jari.
"Sekarang menunggu izin pihak keluarga untuk dilakukan autopsi. Karena untuk mengetahui penyebab kematian harus dilakukan autopsi dalam," kata Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro, Selasa, 3 Oktober 2023.
Mayat lelaki saat ditemukan berpakaian lengkap. Bahkan mayat yang memakai jaket ini diduga tewas tidak wajar. Pada bagian tubuh terdapat luka seperti terkena benda tajam.
Sekalipun belum terkuak penyebab kematiannya, dipastikan penemuan mayat warga Tuban itu terkait dengan tindak pidana. Karena, berdasarkan penuturan kerabatnya korban membawa sepeda motor.
"Sepeda motor korban itu kini juga sedang dalam pencarian," kata Ipda Anton.
Mayat warga Tuban ditemukan mengapung di empang milik Ilham itu kali pertama diketahui oleh Jakrowi, 30 tahun, warga setempat. Saat itu, ia sedang melintas menuju ke lahan tegalnya. Ia melihat ada sosok jasad mengapung.
Saat ditemukan kondisi mayat sudah membusuk dan berbau. Kemudian Jakrowi melaporkan Kades Tebluru, Hamtoro Huda dan dilanjutkan ke Polsek Solokuro.
Kapolsek Solokuro, Iptu Aris Sugianto didampingi Kanit Reskrim, Aiptu Saifudin dan anggota lainnya segera turun lapangan dengan melibatkan tenaga medis dan anggota koramil. Selanjutnya korban dievakuasi.