Geger, Warga TPI Brondong Lamongan Temukan Mayat
Warga sekitar Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Brondong, Lamongan digegerkan dengan penemuan mayat membusuk, Jumat, 6 Oktober 2023, malam.
Mayat perempuan itu diduga tewas lebih dari tiga hari. Karena kondisi tubuh mayat tidak lagi mengembang atau bengkak seperti umumnya orang tewas di air. Sebaliknya sudah kempis dan mengering.
Spontan penemuan mayat menjadi vital di media sosial. Salah satunya lewat facebook, yang menyebutkan siapa saja yang merasa kehilangan anggota keluarganya segera mengecek.
Untuk kepastiannya, disebutkan juga ciri-ciri dan pakaian yang dikenakan mayat. Yang paling jelas dan masih utuh, korban berkaus merah. Alhasil, dalam waktu sekejap korban pun berhasil diidentifikasi oleh pihak kepolisian setempat.
Hasil identifikasi, diduga korban adalah orang yang pernah dilaporkan hilang oleh keluarganya di Polsek Brondong. Korban meninggalkan rumah tanpa pamit sejak 25 September 2023 lalu.
"Setelah pihak keluarga atau pelapor saat itu kita panggil, ternyata korban memang benar anggota keluarganya yang hilang itu," kata Kapolres Lamongan, AKBP Yakhob Silvana Delareskha, didampingi Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro, Sabtu, 7 Oktober 2023.
Kapolres Yakhob juga membenarkan kalau korban sebelumnya dilaporkan hilang. Informasi keluarganya korban menderita penyakit epilepsi. "Saat ditemukan korban langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat," terangnya.
Penemuan mayat ini merupakan kali ke dua di wilayah pantai utara dalam seminggu ini. Sebelumnya, M Ali Shodiqin, 28 tahun, warga Dusun Nggandu, Desa Rahayu, Kecamatan Soko, Tuban yang ditemukan mengapung di sebuah empang di Desa Tebluru, Kecamatan Solokuro, Lamongan.
Korban saat ditemukan berpakaian lengkap, termasuk masih menge akan jaket itu diduga terkait tindak pidana. Selain ada luka tubuh, sepeda motor, dompet dsn telepon seluler korban juga hilang. Hanya, sampai sekarang polisi masih belum berhasil mengungkapnya.
Advertisement