Gegara Bakar Sampah, Dapur dan Kandang Sapi di Situbondo Terbakar
Nasib apes menimpa Misjo, 56 tahun warga Desa Sumberejo, Kecamatan Besuki, Situbondo. Dapur rumah dan kandang ternak sapinya hangus terbakar, Rabu, 21 September 2022 sore sekitar pukul 16.30 WIB.
Kebakaran diduga berasal dari api bakaran tumpukan sampah tidak jauh dari lokasi dapur dan kandang sapi milik korban. Api dari bakaran sampah ditiup angin merembet ke kandang sapi dan dapur rumah. Si jago merah pun dengan cepat membakar bangunan dari kayu dan bambu tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Situbondo, Zainul Arifin mengatakan, sebelum terjadi kebakaran, pemilik rumah, Misjo membakar sampah tidak jauh dari lokasi dapur rumah dan kandang sapi. Kemudian, ia pergi ke ladang mencari rumput untuk pakan sapi. Sementara istrinya duduk santai di depan rumah.
"Saat ditinggal pemilik rumah, diduga api bakaran sampah ditiup angin kencang merembet ke dapur rumah dan kandang sapi yang terbuat dari kayu dan bambu. Sehingga, api dengan cepat membakar dapur rumah dan kandang sapi tersebut," kata Zainul, Rabu, 21 September 2022.
Kendati begitu, ia mengungkapkan, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran dapur rumah dan kandang sapi tersebut. Karena, warga dengan gotong royong menyelamatkan tiga ekor sapi dalam kandang dan menghubungi petugas pemadam kebakaran (Damkar) Situbondo.
"Petugas Damkar Situbondo berhasil memadamkan kobaran api sekitar satu setengah jam. Tidak ada korban jiwa baik manusia ataupun sapi. Tapi, korban mengaku mengalami kerugian material hingga Rp 20 juta," ungkapnya.
Dari peristiwa kebakaran dapur rumah dan kandang sapi yang diduga berasal dari api bakaran sampah ini, Zainul mengimbau masyarakat lebih berhati- hati saat membakar sampah. Jangan sampai bakar sampah dekat rumah, kemudian ditinggal pergi.
"Jika akan ditinggal, pastikan dulu api bakaran sampah benar-benar mati. Karena, dalam kondisi kemarau kering dan angin bertiup kencang, api bakaran sampah rawan merembet dan memicu kebakaran," ujarnya.