Gedung Sebelah Garnisun Mojokerto Terbakar, Polisi Turun Tangan
Pihak kepolisian Polres Mojokerto Kota sedang menyelidiki penyebab kebakaran gedung bekas Puskesmas Kedundung Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto yang tidak jauh dari kantor Garnisun.
Plh Kapolsek Magersari Iptu Untung Siswanto mengatakan, sebanyak 5 unit mobil pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api yang membakar gedung bekas Puskesmas Kedundung. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 15.40 WIB.
Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran gedung yang tidak jauh dari markas Garnisun Kota Mojokerto. "Saat ini dari unit Identifikasi Polres Mojokerto Kota sedang melakukan olah TKP untuk mencari penyebab kebakaran," kata Untung kepada wartawan, Jumat 6 Agustus 2021.
Namun saat ini ia menduga penyebab kebakaran disebabkan akibat arus pendek aliran listrik. "Dugaan sementara arus pendek bukan korsleting listrik. Namun kepastian nunggu hasil olah TKP dari tim identifikasi," tegasnya.
Ia membenarkan gedung tesebut menjadi tempat peristirahatan dan penyimpanan barang-barang dari anggota Garnisun Kota Mojokerto. "Barang-barang dari teman Garnisun (terbakar) alat-alat dapur, baju dan mebel. Kendaraan tidak ada yang terbakar bisa diselamatkan," tegasnya.
Gedung bekas Puskesmas Kedundung yang berada di jalan raya Bypass Kota Mojokerto mengalami kebakaran sekitar pukul 14.45 WIB. Jarak gedung bekas Puskesmas itu dengan kantor Garnisun Kota Mojokerto hanya sekitar 10 meter.
Gedung bekas Puskesmas Kedundung itu setiap harinya digunakan anggota Garnisun Kota Mojokerto menjadi tempat peristirahatan.
Warga bersama anggota Garnisun berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya, meski begitu api tidak bisa dipadamkan. Sekitar 30 menit kemudian 5 mobil PMK datang bergantian untuk memadamkan api. Api yang membesar bisa dipadamkan sekitar pukul 15.40 WIB.