Gawat! Sembilan Siswa SD Surabaya Keracunan Es Kepal Milo
Sebanyak sembilan siswa SDN VIII Pakis, Surabaya dilaporkan keracunan, usai mengkonsumsi jajanan yang sedang hits belakangan, es kepal milo, yang mereka beli di kantin sekolah.
Siswa kelas tiga dan kelas enam ini akhirnya dilarikan ke puskesmas pakis terdekat pada Sabtu, 12 Mei 2018. Namun akhirnya mereka semua dirujuk ke Rumah Sakit Kodam Brawijaya.
Yusuf Masruh, Kabid Kedaruratan dan Logistik Bakesbangpol Linmas Kota Surabaya mengatakan para siswa mengeluh pusing, perut melilit, dan muntah. Itu terjadi setelah mereka mengonsumsi es kepal milo dan sebuah makanan lain di tempat kantin yang sama.
"Harga es kepal Rp 3 ribu sementara omletnya Rp 2 ribu. Kejadiannya tadi pukul 09.00 WIB," kata Yusuf.
Salah satu murid mengatakan, ia membeli es dengan serutan es batu berwadah plastik dikasih susu cair kemudian diberi toping snack. "Pas dimakan gak lama langsung muntah," ujarnya.
Terpisah Kanit Reskrim Polsek Sawahan, AKP Haryoko Widhi membenarkan jika sudah menerima laporan kejadian itu. Pihaknya bersama anggota sedang mengecek TKP untuk menggali data dan fakta di lapangan.
"Nanti kami update. Yang terpenting adalah keselamatan adik-adik kita dulu," katanya singkat.
Sementara itu sang penjual diketahui Dyah Hendarti warga Pakis Tirtosari. Dia saat ini dibawa ke Polsek Sawahan. Dyaha dimintai keterangannya, terkait dengan dugaan keracunan yang diduga berasal dari es kepal yang dijualnya pada anak-anak SD.
Es kepal milo sendiri adalah jajanan yang tengah tren di media sosial. Membuatnya cukup mudah, yakni berbahan dasar Milo dan susu kental manis lalu disiramkan pada serutan es, penjualnya pun kini telah menjamur dimana-mana. (frd)