Gatot Soenjoto "Boneka Tongki" Meninggal Dunia
Kabar duka datang dari Gatot Soenjoto. Ia meninggal dunia pada Sabtu, 12 September 2020 dini hari. Ia menghembuskan napas terakhir saat tidur di rumah.
Nama Gatot Soenjoto terkenal di era 1980-an. Ia disukai masyarakat Indonesia, terutama anak-anak karena aksinya bersama bonek Tongki. Ia bahkan memiliki program acara sendiri di stasiun televisi TVRI.
Gatot Soenjoto memiliki kemampuan seni berbicara tanpa menggerakkan bibir atau Ventrilquisme. Mengutip dari Wikipedia, istilah tersebut sering pula diartikan sebagai ilmu atau keterampilan berbicara dari perut.
Gatot Soenjoto kerap membawa boneka Tongki yang dipangkunya saat berinteraksi dengan anak-anak. Suara sang boneka dihasilkan dari suara perutnya. Ketika memandu acara, Gatot Soenjoto juga mempertunjukkan keahliannya sebagai pemusik, penyanyi, dan pesulap.
Keahlian Gatot Seonjoto ini sama seperti yang ditampilkan boneka Suzan milik mantan penyiar radio Ria Enes.
Belajar di New York
Pertama kali Gatot Soenjoto belajar Ventriloquism di New York pada 1974. Saat itu, Gatot Soenjoto berstatus anak band. Ia bermain musik bersama Band Los Morenos Restoran Ramayana. Gatot Soenjoto mengakui gurunya adalah Michael Tannen.
Mengutip dari Ensiklopop, Gatot Soenjoto kelahiran Malang, 28 Agustus 1940. Ia adalah pemain drum di band tersebut. Namun, perkusionis ini juga punya penampilan unik, sesekali ia menganakan busana ala Elvis Prestley.
Duka Keluarga Pondok Tongki
Kenangan indah Gatot Soenjoto semasa hidup banyak diunggah di akun Facebook @Indonesian Multi Entertainer Gatot Soenjoto & Tongki.
Gatot Soenjoto sempat berkolaborasi dengan band anak muda, IRVAN BAND Jakarta. Dalam penampilannya itu, Gatot Soenjoto menempati posisi vokalis.
Di usia 80 tahun, Gatot Soenjoto masih tampil energik dalam balutan busana jeans serba biru dan topi, meski ia memilih duduk selama menyanyi.
Kabar terbaru, putra Gatot Soenjoto, Deva Gatot Permana menuliskan kabar kematian sang ayah.
"Hari ini adalah momen terberat bagi kami keluarga Pondok Tongki. Sabtu dini hari, tanggal 12 September 2020, papa kami tercinta, idola saya, mentor saya Gatot Soenjoto berpulang kembali ke Sang Maha Pencipta," demikian keterangannya.
Gatot Soenjoto meninggal dunia dalam keadaan tidur di kamar pribadinya. "Semasa hidup papa selalu bersama keluarga hingga akhir hayatnya," sambung keterangan tersebut.
Advertisement