Gantung Sepatu, Mantan Striker Persis Solo Kalap di Laut
Laka laut terjadi lagi, siang tadi, Kamis 20 Juni 2019. Laka laut membawa korban bapak-anak, yang mulanya menjadi wisatawan Pantai Baru Poncosari, Srandakan, Bantul, Jogjakarta.
Bapak-anak yang tergulung ombak, kemudian hilang di laut itu akhirnya diketahui bernama Ferry Anto Eko Saputro, 34 tahun, dan putrinya, Freya Fajrina, 7 tahun. Ferry Anto dulunya diketahui pemain bola profesional di PSS dan Persis Solo.
Satlinmas Parangtritis dan Basarnas DIJ menyebutkan, dua korban yang hilang kalap di laut itu belum ditemukan hingga pukul 12.00 Wib siang tadi. Sebelumnya, korban diketahui bermain air di Pantai Baru sekitar pukul 08.30 WIB.
Arief Nugraha, SAR Bantul mengatakan, Ferry Anto datang ke Pantai Baru bersama keluarga berjumlah 8 orang. Sesaat kemudian 4 orang bermain air dan 1 di antaranya diketahui terseret ombak.
“Ferry Anto sepertinya berusaha menolong namun malah ikut terseret ombak. Kedua korban berusaha ditolong tim SAR di lokasi kejadian namun tergulung ombak dan hingga saat ini belum ditemukan,” ungkapnya.
Ferry Anto diketahui pemain bola profesional berposisi penyerang asal Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah. Ferry sempat memperkuat PSS pada 2011-2012 sebelum kembali lagi bersama Persis Solo.
Ferry Anto gantung sepatu di tahun 2016 lalu dan menggeluti bisnis pakaian. Ferry terakhir terlihat kembali di pertandingan-pertandingan antar kampung pada 2019 termasuk laga amal bersama pemain-pemain lain untuk korban Tsunami Banten beberapa waktu lalu.
Beberapa rekan selama bermain sepakbola pun mengupload ungkapan mohon doa agar Ferry dan putrinya segera ditemukan.
“Mohon doa semua, semoga Ferryanto lekas ditemukan,” tulis Kapten Persis Solo tahun 2018 lalu, Bayu Andra Cahyadi. (*/idi)