Ganjar Pranowo Purnatugas, Nana Sudjana Pj Gubernur Jateng
Mendagri Tito Karnavian resmi melantik Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah. Ia menggantikan Ganjar Pranowo yang telah purnatugas, hari ini, Selasa 5 September 2023.
Pelantikan Nana Sudjana dilakukan di Gedung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta. Tito Karnavian memimpin langsung pelantikan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 74/P Tahun 2023 tentang Pengangkatan Penjabat Gubernur. Keppres itu ditetapkan Presiden Jokowi, Senin 4 September 2023.
Pada kesempatan yang sama, Pemerintah Pusat juga resmi memberhentikan Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jawa Tengah. Keputusan presiden pemberhentian Ganjar Pranowo dibacakan sebelum pelantikan Nana Sudjana dimulai.
Adapun pemilihan kepala daerah dijadwalkan bakal digelar secara serentak pada November 2024.
Profil Nana Sudjana
Nana Sudjana merupakan purnawirawan Polri berpangkat Komjen. Ia menjabat sebagai Inspektur Utama Sekretariat Jenderal DPR RI sejak 5 April 2023. Pria kelahiran Cirebon, 26 Maret 1965 itu merupakan lulusan Akademi Polisi (Akpol) 1988, satu angkatan dengan mantan Kapolri Jenderal Idham Azis dan mantan Wakapolri Komjen Gatot Edy Pramono, dan berpengalaman di bidang intelijen.
Sebelumnya, Nana Sudjana mengemban tugas sebagai Kapolda Sulawesi Selatan pada 2021, hingga memasuki masa pensiun sebagai anggota Polri. Sebelumnya, jabatan yang pernah diduduki Nana Sudjana yakni Kapolda Sulawesi Utara pada 2021, Koordinator Staf Ahli (Koorsahli Kapolri) pada akhir 2020, serta Kapolda Metro Jaya pada awal 2020.
Nana Sudjana tidak sampai setahun menjadi Kapolda Metro Jaya, dimutasi menjadi Koorsahli Kapolri menggantikan Komjen Gatot Eddy Pramono yang diangkat menjadi Wakapolri.
Jabatan lainnya, Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) pada April 2019 sampai Januari 2020. Posisi tersebut diperoleh setelah tiga tahun mengemban jabatan sebagai Direktur Politik Baintelkam Polri atau sejak 2016.
Nana Sudjana juga pernah ditunjuk sebagai Wakapolda Jambi pada 2015 dan Wakapolda Jawa Barat tahun 2016. Selain itu, dia pun merupakan Kapolresta Surakarta pada 2010, saat Presiden Jokowi masih menjadi Walikota Solo.
Advertisement